Tidak ada uang administrasi bukan, yang harus terpotong-potong seperti kasus di atas? Para karyawan perusahaan yang sudah sesuai dengan persyaratan dari BPJS Ketenagakerjaan pun juga segera cair perlahan dan nominalnya juga tepat. Ditransfer ke rekening masing-masing karyawan yang dibagi menjadi beberapa bulan nominal tersebut.
Langkah ini sebenarnya mau gak mau harus kita akui bahwa terobosan baru dan sebenarnya bisa dipakai untuk masa depan agar sesuai dan tepat sasaran.Â
Laporan auditnya pun juga lebih jelas dari atas langsung turun ke bawah. Bukti transfer dan penerimaan sudah virtual atau mobile, bisa dipertanggung jawabkan. Beda cerita kalau dari atas masih harus lewat perorangan yang disalurkan turun temurun hingga setor foto atau dokumentasi saja.
Bagaimanapun mereka rakyat yang kurang mampu, mempunyai sifat legowo atau nerima apa adanya dan gak banyak protes. Mereka tidak punya kekuatan. Jadi dapat BLT berapapun disyukuri saja, dari pada gak dapat apa-apa. Itu mereka.Â
Tapi sebagai manusia yang mencoba bermanfaat bagi sesama, setidaknya kita patut memperjuangkan hak yang sesuai keputusan pemerintah pusat agar bisa disalurkan dengan benar, terarah, dan spesifik dengan tujuan.
Lagian ini juga sudah Revolusi Industry 4.0 loh.
Masih aja mau gaya lama?Â
Salam, @Alfira_2808
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H