Mohon tunggu...
Alfino Hatta
Alfino Hatta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Di bumi kami menjadi sangat cantik.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Politik: Kebijakan

22 Februari 2024   09:37 Diperbarui: 27 Februari 2024   11:07 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Itu adalah janji mereka.

Tentu sebuah kewajiban bagi mereka.

Kemudian ada seseorang berkata padaku,

Kalian tidak perlu menunggu janji, tidak perlu.

Tertawa. Serombongan tertawa mendengar gurauan itu.

Kalau saja tidak ada yang memperhatikan. Aku akan membuatnya seperti kejadian Maxim Ratniuk dan Vadym Ursu.

Tentu saja ia tahu.

Pengucapan manusia-manusia itu sungguh menembus batas-batas akal sehat.

Aku mencintai negeriku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun