Mohon tunggu...
Alfin Jeremias Dharma Prasetyo
Alfin Jeremias Dharma Prasetyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya hobi olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Periodisasi Sejarah Peradaban Islam, Diskursus Kebudayaan dan Peradaban Hubungan Al-Qur'an dan Hadits dengan Peradaban Metodologi Penulisan Sejarah

29 November 2023   14:12 Diperbarui: 30 November 2023   14:44 641
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Artikel ini dibuat untuk memenuhi tugas UAS Mata Kuliah SPI dengan dosen pengampu Bapak Dr.Hj. Syaeful Bahri S.ag.MM.CHCM.

A. Arti Sejarah Peradaban Islam  

     Kata sejarah diambil dari Bahasa Arab "Syajaratun" artinya pohon. Di berbagai negara kata sejarah berbeda-beda, seperti di Inggris disebutnya "History", dll.

     Arti sejarah peradaban Islam yaitu kejadian di masa lampau suatu produk budaya yang dihasilkan orang-orang Islam dibawah pemeritahan Islam.

B. Diskursus Kebudayaan dan Peradaban

1. Pengertian Peradaban

    Kata peradaban sering disamakan dengan kebudayaan, padahal keduanya memiliki arti yang berbeda. Kalau peradaban lebih diartikan kedalam politik, ekonomi dan teknologi, sedangkan kebudayaan lebih diartikan kedalam seni, sastra, religi dan moral.

Menurut Koentjaraningrat. Kebudayaan memiliki tiga wujud:

> Wujud Ideal, yaitu wujud kebudayaan seperti nilai-nilai dan peraturan-peraturan

> Wujud Kelakuan, yaitu wujud  kebudayaan seperti kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat

> Wujud Benda, yaitu wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya.

    Menurut A.A. Fyzee. Peradaban diartikan hubungannya dengan kewarganegaraan karena berasal dari kata Civies (Latin) atau Civil (Inggris) yang berarti seorang warga negara yang berkemajuan.

2. Peranan Kebudayaan dan Peradaban dalam Kejayaan Islam

     Berdasarkan penjelasan Ibnu Khaldun, Jika umat Islam ingin membangun peradaban, Maka harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.

     Suatu bangsa akan beradab (berbudaya) Jika bangsa itu memiliki intelektual tertentu. Karena kesempurnaan berfikir harus sesanggup berfikirnya.

C. Hubungan Al-Qur'an  dan Hadits  dengan peradaban

     Prosedur penafsiran Al-qur'an merupakan sebuah pemikiran ulama untuk memahami isi Al-Qur'an. Jadinya itu juga bisa disebut "Kebudayaan" karena produk pemikiran manusia. Dan juga itu dapat disebut "Peradaban" karena itu hal untuk semangat memahami dan menjalankan kitab suci. Maka disebut sebagai prosedur maju. Dan menjadikan motivasi  dari Al-Qur'an dan Hadits agar umat Islam melakukan pengembangan dan kemajuan peradaban.

D. Metodologi Penulisan Sejarah

     Metodologi sejarah yaitu proses menguji dan menganalisis secara kritis jejak peninggalan Masa lampau.

     Ada dua metode untuk melakukan metode sejarah yaitu:

     1. Metode Penggalian Sejarah

      a. Metode lisan (interview): pelacakan objek sejarah dengan interview/wawancara

      b. Metode Observasi: Pengumpulan data sejarah

      c. Metode Dokumenter: Mempelajari dengan cermat dan mendalam

      d. Biografi: Perjalanan hidup seorang tokoh sejarah

     2. Metode Penulisan Sejarah

      a. Metode Deskriptif: Menggambarkan adanya peradaban Islam tersebut

      b. Metode Komparatif: Membandingkan perkembangan peradaban Islam

      c. Metode Analisis Sintetis: Mengamati peradaban Islam lebih kritis

      

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun