Artikel ini dibuat untuk memenuhi tugas UAS Mata Kuliah SPI dengan dosen pengampu Bapak Dr.Hj. Syaeful Bahri S.ag.MM.CHCM.
A. Arti Sejarah Peradaban Islam Â
   Kata sejarah diambil dari Bahasa Arab "Syajaratun" artinya pohon. Di berbagai negara kata sejarah berbeda-beda, seperti di Inggris disebutnya "History", dll.
   Arti sejarah peradaban Islam yaitu kejadian di masa lampau suatu produk budaya yang dihasilkan orang-orang Islam dibawah pemeritahan Islam.
B. Diskursus Kebudayaan dan Peradaban
1. Pengertian Peradaban
  Kata peradaban sering disamakan dengan kebudayaan, padahal keduanya memiliki arti yang berbeda. Kalau peradaban lebih diartikan kedalam politik, ekonomi dan teknologi, sedangkan kebudayaan lebih diartikan kedalam seni, sastra, religi dan moral.
Menurut Koentjaraningrat. Kebudayaan memiliki tiga wujud:
> Wujud Ideal, yaitu wujud kebudayaan seperti nilai-nilai dan peraturan-peraturan
> Wujud Kelakuan, yaitu wujud  kebudayaan seperti kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat
> Wujud Benda, yaitu wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya.
  Menurut A.A. Fyzee. Peradaban diartikan hubungannya dengan kewarganegaraan karena berasal dari kata Civies (Latin) atau Civil (Inggris) yang berarti seorang warga negara yang berkemajuan.
2. Peranan Kebudayaan dan Peradaban dalam Kejayaan Islam
   Berdasarkan penjelasan Ibnu Khaldun, Jika umat Islam ingin membangun peradaban, Maka harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
   Suatu bangsa akan beradab (berbudaya) Jika bangsa itu memiliki intelektual tertentu. Karena kesempurnaan berfikir harus sesanggup berfikirnya.
C. Hubungan Al-Qur'an  dan Hadits  dengan peradaban
   Prosedur penafsiran Al-qur'an merupakan sebuah pemikiran ulama untuk memahami isi Al-Qur'an. Jadinya itu juga bisa disebut "Kebudayaan" karena produk pemikiran manusia. Dan juga itu dapat disebut "Peradaban" karena itu hal untuk semangat memahami dan menjalankan kitab suci. Maka disebut sebagai prosedur maju. Dan menjadikan motivasi  dari Al-Qur'an dan Hadits agar umat Islam melakukan pengembangan dan kemajuan peradaban.
D. Metodologi Penulisan Sejarah
   Metodologi sejarah yaitu proses menguji dan menganalisis secara kritis jejak peninggalan Masa lampau.
   Ada dua metode untuk melakukan metode sejarah yaitu:
   1. Metode Penggalian Sejarah
   a. Metode lisan (interview): pelacakan objek sejarah dengan interview/wawancara
   b. Metode Observasi: Pengumpulan data sejarah
   c. Metode Dokumenter: Mempelajari dengan cermat dan mendalam
   d. Biografi: Perjalanan hidup seorang tokoh sejarah
   2. Metode Penulisan Sejarah
   a. Metode Deskriptif: Menggambarkan adanya peradaban Islam tersebut
   b. Metode Komparatif: Membandingkan perkembangan peradaban Islam
   c. Metode Analisis Sintetis: Mengamati peradaban Islam lebih kritis
   Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI