Mohon tunggu...
Muhamad Alfin Afrizal
Muhamad Alfin Afrizal Mohon Tunggu... Mahasiswa - autophile.

menulis apa yang ingin ditulis.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Review Anime "Komi Can't Communicate": Anime Slice of Life Tapi Premisnya Berbeda, dan Pengumuman Season 2

23 Desember 2021   09:15 Diperbarui: 23 Desember 2021   09:38 842
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
unduhan gambar pinterest : komi can't communicate

Meski memiliki kejadian yang sama, tentu ceritanya tidak sama bukan? Komi ini memiliki inti cerita di mana ia harus mendapatkan seratur teman, maka dari itu Tadano harus membantunya.

Sudah, inti ceritanya hanya sampai situ. Kelanjutannya menceritakan bagaimana Komi mendapatkan seratus teman tersebut dengan bantuan Tadano, bagaimana dirinya memberanikan diri untuk berbicara.

Menilai ceritanya, saya tidak mengatakan jelek atau merasa bosan karena terdapat bumbu-bumbu yang mengisi anime ini hingga menjadi enak untuk ditonton.

Yap, jawabannya adalah komedi.

Komedi yang Selalu Menggelitik

Pernah saya menonton anime komedi, tapi minim komedinya menggelitik. Komi Can't Communicate ini benar-benar menggelitik saya atau memang humor saya rendah? entahlah mau dikatakan bagaimana.

Bagaimana cara komedinya menggeletik saya? Tentunya dari intonasi karakter yang berperan memberikan unsur komedi tersebut. Komi juga sering memberikan unsur komedi dengan wajahnya yang menjadi lucu, panik, dan lainnya.

Tentu, hal paling penting dalam menyampaikan komedinya adalah musiknya.

BGM yang Pas

Unsur musik pasti sangatlah amat penting dalam sebuah film atau animasi. Musik tersebut akan membuat suasana menjadi lebih nyata, lebih terasa, dan lebih hidup.

Ada satu scene yang di mana Tadano dan Komi saling mengobrol dengan menulis di papan tulis. Itu benar-benar musik yang pas membuat saya sendiri, bagaimana ya dijelaskannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun