Mohon tunggu...
Muhamad Alfin Afrizal
Muhamad Alfin Afrizal Mohon Tunggu... Mahasiswa - autophile.

menulis apa yang ingin ditulis.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Anime Scarlet Nexus Episode 2

10 Juli 2021   15:45 Diperbarui: 16 Juli 2021   12:37 957
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada episode kemarin, kita diperlihatkan aksi dari Yuito yang mencoba menyelamatkan seorang anak kecil. Meskipun masih dibantu oleh orang lain, disana Yuito akhirnya mengetahui orang yang sempat menolongnya sewaktu itu. Bagi yang belum membaca episode pertama, lebih baiknya dibaca terlebih dahulu.

Scarlet Nexus episode 2.

Pada awalan episode ini, terlihat masa lalu Yuito sewaktu kecil yang diselamatkan oleh Kasane. Itu hanya singkat saja, tidak panjang. Yuito yang sedang melamun dan memandang ke arah luar kantin, memikirkan kejadian kemarin dan Kasane. 

Kasane terbangun dari mimpinya yang masih sama tentang jangan melepaskan Red String. Naomi menyapa dirinya dan mengajak Kasane untuk jalan-jalan karena hati itu mereka bebas tugas. Naomi mengatakan ada satu tempat yang ia kunjungi. Naomi membalikkan badan dan menunjukkan Baki kepada Kasane.

Pagi hari itu diberitakan tentang ramalan kemunculan Others di beberapa tempat. Semuanya tidak mencapai 20%. Diberitakan juga terdapat lapisan kepunahan di area stratosfer, akan tetapi tak ada dampak yang terlihat di permukaan untuk saat itu.  Tapi untuk siang nanti, lapisan kepunahan mungkin akan muncul di permukaan area tertentu.

Yuito yang sedang berjalan dengan Nagi mengatakan kalau prajurit OSF yang menyelamatkannya saat itu adalah Kasane. Nagi tidak percaya kalau itu adalah Kasane. Yuito mengatakan kalau sebagai anggota OSF, mungkin Kasane mengalami penekanan pertumbuhan. Nagi pun sadar karena penampilan dan usia anggota OSF bisa sangat berbeda. 

Contohnya adalah Kapten Arashi Spring yang lebih tua dari saudaranya, Mayor Jendral Fubuki Spring. Karena usia dan penampilan tidak sebanding, Nagi percaya apa yang dikatakan Yuito ada benarnya. Di satu sisi, ada Naomi dan Kasane yang sedang jalan-jalan. 

Yuito dan Nagi berada di makam Sumeragi. Mereka membaca informasi tentang Sumeragi. Yakumo Sumeragi, pahlawan yang menyelamatkan umat manusia dari kehancuran di Kepunahan Spring sekaligus pencetus New Himuka. Nagi terkagum karena memiliki leluhur yang makamnya dijadikan tempat wisata. 

Yuito melihat Baki yang terlihat jelas di kejauhan. Di saat itupun, mereka bertemu dengann Naomi dan Kasane. Naomi menyakan apakah Yuito menyukai boneka Baki. Baru sekian kata, Nagi langsung memotong kalimatnya dan mengajak Naomi minum teh bersama.

Kasane langsung menghalangi Nagi, karena takut terjadi apa-apa terhadap Naomi. Yuito yang sedang memperhatikan Kasane, langsung ditatap balik oleh Kasane. Yuito penasaran apakah mereka berdua memiliki kakak. Tentu, mereka tidak mempunyainya. Yuito pun menanyakan hal lain, tentang apakah keluarga mereka ada yang menjadi anggota OSF. Dan lagi, jawabannya adalah tidak.

Nagi menarik Yuito pergi ke toko boneka Baki karena takut ada pertanyaan aneh yang keluar dari mulut Yuito. Saat Yuito, Nagi, dan Kasane membuka boneka Baki, hal yang mereka dapatkan adalah kesialan besar. Berbeda dengan Naomi yang mendapatkan keberuntungan.

Nagi merasa sebal karena mereka yang baru memulai karir di OSF sudah mendapatkan kesialan besar. Nagi membuang kertas tersebut dan kertas itu balik lagi ke Nagi. Naomi mengambil kertas mereka bertiga dan mengikatnya di suatu tempat. Nagi berkata jika diikat bersama, maka keberuntungan akan terbagi.  

Adegan selanjutnya berada di dalam gedung. Mendengar soal prajurit daerah Seiran, membuat ayahnya Yuito terkejut dan menanyakan lokasinya dimana. Kaito memberitahu lokasinya yang berada di dekat Suoh Lajur 9, bekas rel kereta bawah tanah. Dan tentu alasan prajurit tersebut adalah untuk mencari Other. Ayahnya memberikan perintah untuk memperketat keamanan.

Kaito juga memberitahu informasi tentang terjadinya kerusuhan di Togetsu. Setelah selesai melaporkan, Ayahnya menanyakan kepada Kaito tentang Yuito. Ayahnya sedikit khawatir karena ia mendengar Yuito mengalahkan satu Other. Kaito mengatakan kalau ia masih belum sempat berbincang dengannya setelah pelantikan. Kaito tidak ingin, Yuito diperlakukan secara khusus meskipun mereka bersaudara.

Karen yang sedang berada di atas gedung bersama dengan Fubuki. Fubuki mengatakan Seiran mulai bergerak. Karen menjawab untuk membiarkan mereka bergerak sesukanya. 

Terjadi glitch yang menggambarkan kejadian saat di Makam Sumeragi. Yuito tersadar dan kebingungan kenapa banyak reruntuhan di hadapannya. Lalu datang Kagerou yang menyambut mereka semua. Saat itu sedang ada latihan gabungan antara peleton Seto dan Kyouka.

Kagerou menjelaskan aturannya, yaitu kedua peleton beranggotakan lima orang akan bersaing satu sama lain. Peleton yang pertama meraih bendera di tengah lokasi, peleton itulah yang akan menang. Kagerou sadar ada anggota peleton Kyouka yang tidak hadir. Kagerou melihat sekeliling dan terlihat Arashi yang sedang tertidur.

Pandangan Yuito terhadap Arashi berbeda dari yang ia bayangkan. Saat di televisi, ia sangat bersemangat dan ceria. Hanabi memberitahu kalau itu hanya promosi dan sebenarnya, Arashi dikenal sebagai Ara si pemalas.

Kagerou memberikan aba-aba untuk bersiap. Saat mereka berlari, Kasane memandang Naomi dan mengingat sesuatu yang lampau. Itu adalah ketika Naomi memasangkan pita di rambut Kasane. Kasane menanyakan apakah isi di kepala Naomi itu Yuito. Wajah Naomi memerah dan ia mengatakan bahwa ia menyukainya. Kasian Nagi :(.

Disana ada karakter tambahan, yaitu Shiden Ritter yang memiliki kemampuan elektrokinesis. Dia bercirikan berambut warna hijau dan mengenakan kacamata. Lalu ada Gemma Garrison yang memiliki kemampuan Sklerokinesis bercirikan badannya yang kekar. Adapun Haruka Frazer yang memiliki kemampuan telepati.

Mereka berdua yang memonitor setiap peleton, memberikan aba-aba untuk mulai. Ritter yang sedang berlari tiba-tiba ada Kasane di hadapannya. Sesaat, muncul tembakan api dihadapannya yang dimana itu kemampuan milik Hanabi.

Kasane mengejar Yuito serta menghajarnya dan Yuito mengeluarkan pedangnya. Kedua pemimpin peleton baru saja datang dan mengamati mereka semua. Disana ada Kyoukai Eden yang memiliki kemampuan duplikasi. 

Saat Nagi berlari menuju bendera, dihadang oleh Naomi. Nagi menyerangnya tetapi dengan kemampuan Naomi, Naomi gampang menghindarinya. Naomi menjelaskan kekuatan psionikknya adalah prekognisi yang dimana ia bisa melihat sekilas masa depan.

Tsugumi yang sedang bersembunyi di balik dinding, ia menajamkan matanya. Ia melihat Arashi yang sedang beristirahat di balik mobil. Tsugumi langsung bergerak dan menembakkan pistol kepadanya. Arashi dengan cepat menghindari peluru yang keluar.

Di sisi lain ada Garrison yang bertarung dengan Kagerou. Garrison dengan kencang menghantamkan tinjunya. Tetapi ia hanya menghancurkan tanah karena Kagerou menggunakan kemampuannya untuk menghilang. 

Mereka semua bertarung dengan sengit. Yuito berusaha bertahan dan berlari menuju bendera tersebut. Namun, Kasane selalu menyerangnya dan mengganggu pergerakannya. Mereka berdua menggunakan kemampuannya dengan melemparkan rongsokan yang ada. 

Saat Yuito terpojok dan Kasane menyerangnya lagi, tiba-tiba muncul notifikasi diantara mereka. Untuk peleton Kyouka mengalami kekalahan dan peleton Seto mendapatkan kemenangan. Hal itu dilakukan oleh Tsugumi dengan mudah karena Arashi memilih beristirahat.

Setelah selesai, Kasane memuji Yuito. Kasane mengatakan ia harus mencari tahu lebih dalam lagi apakah Yuito cocok dengan Naomi atau tidak. Sesaat, muncul notifikasi pesan untuk Yuito. 

Mengetahui pesan itu dari ayahnya, ekspresi Yuito terlihat sedikit geram. Isi pesan itu adalah ucapan selamat atas pelantikannya dan ia ingin memberitahu tentang ibunya yang sudah lama tiada.

Seketika, terdengar suara alarm. Itu adalah serangan dadakan yang berlokasi di dekat Suoh Lajur 9, bekas rel kereta bawah tanah sesuai dengan yang dikatakan Kaito. Peleton Seto dan Kyouka pun diperintahkan untuk menuju lokasi. 

Sesampainya disana, Kyouka memberitahu bahwa lapisan kepunahan sedang terbang rendah. Karena ketinggian rendah itu, komunikasi bisa terputus. Setelah diberitahu, kedua peleton sama-sama berangkat. Dikarenakan ada dua lorong, mereka pun berpisah disana.

Tsugumi dengan matanya dan Naomi dengan kemampuannya mengetahui Others yang sudah datang. Mereka mengenakan kostum tempurnya dan langsung menyerang Others. Komunikasi mereka dengan yang memonitor terputus.

Other bermunculan dari atas sehingga menyebabkan langit-langit runtuh. Saat peleton Seto berlari, terjadi hantaman tembok yang keras. Disana hanya ada Kasane, Naomi, Garrison, Nagi, Tsugumi, dan Yuito. Sisanya terpisah karena reruntuhan.

Meskipun sedang berbincang, Others terus berdatangan dari langit. Reruntuhan itu jatuh di atas Naomi. Beruntungnya, Nagi sempat menolongnya. Mereka berdua terpisah akibat reruntuhan. Garrison dan Tsugumi tertimpa oleh reruntuhan tersebut.

Yuito dan Kasane yang tidak apa-apa, mereka berhadapan dengan Other yang cukup besar. Other tersebut menggunakan kekuatan listrik untuk menyerang. Other itu hancur dengan kerja sama yang baik antara Yuito dan Kasane.

Syukurnya Garrison masih bisa menahan reruntuhan tersebut. Tsugumi melihat dengan matanya kalau mereka berdua selamat dan berada di balik reruntuhan. Naomi melihat sekilas ada Others yang jumlahnya cukup banyak.

Garrison mencoba mengangkat reruntuhan itu sambil dibantu oleh Yuito dan Kasane. Tapi itu tidak cukup untuk mengangkat reruntuhan tersebut. Mereka bertiga menggunakan kabel SAS. Muncul seperti tali berap di belakang punggung mereka. 

Reruntuhan tersebut terangkat dan Yuito dengan cepat menebas Others tersebut. Sekilas, Naomi melihat Kasane yang terbaring. Senapan sudah siap ditembak yang diarahkan ke Kasane. Suara peluru terdengar, syukurnya Naomi berhasil mendorongnya.

Mereka berempat terkejut. Naomi melihat pakaian Kasane yang berdarah. Naomi memanggil namanya dan ia sadar. Tiba-tiba, tetesan darah mulai keluar. Kasane terkejut karena dada Naomi bolong akibat tembakan tersebut. 

Pandangan Naomi menjadi merah dan menjauh dari Kasane. Itu seperti sebuah virus yang menyebar. Tubuh Naomi mengeluarkan seperti ranting pohon dibelakangnya. Saat itupun Karen datang bersama Fubuki bergegas memasuki area tersebut. Tubuh Naomi dipenuhi oleh kristal.

Begitulah episode 2 dari anime ini. Akibat mengabaikan prajurit Seiran, Naomi jadi korban. Tunggu minggu depan untuk kelanjutannya. Semoga terhibur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun