URGENSI INTEGRASI NASIONAL SEBAGAI SALAH SATUÂ
         PARAMETER PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA"
                          Â
Integrasi nasional adalah konsep penting dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Integrasi ini mencerminkan upaya untuk menggabungkan atau menyatukan beragam elemen dalam masyarakat, termasuk etnis, budaya, dan agama, ke dalam satu entitas nasional yang kuat. Urgensi integrasi nasional sebagai salah satu parameter utama dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa. Integrasi bangsa juga diperlukan untuk membangkitkan kesadaran akan identitas bersama, menguatkan identitas nasional, dan membangun persatuan bangsa. Integrasi nasional sangat diperlukan oleh negara Indonesia karena dari integrasi nasional dapat mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada di Indonesia, sehingga tidak adanya konflik perpecahan yang terjadi dikarenakan perbedaan semata.
 Integrasi nasional memiliki tujuan utama yaitu menjaga persatuan dan kesatuan negara Indonesia sesuai dengan semboyan Negara Indonesia yaitu Bhinneka Tunggal Ika, yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Bhinneka Tunggal Ika memiliki peranan yang penting bagi bangsa Indonesia yaitu sebagai alat pemersatu bagi masyarakat yang beragam, Bhinneka Tunggal Ika juga merupakan dasar untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan hal ini karena bangsa Indonesia membutuhkan sarana yang dapat mempersatukan keberagaman yang ada tanpa adanya perpecahan. Maka dari itu keberagaman Negara Indonesia memiliki kaitan yang erat dengan integrasi nasional.
Urgensi sebagai Identitas Nasional juga sangat penting bagi bangsa Indonesia karena Bangsa Indonesia dapat dibedakan dan sekaligus dikenal oleh bangsa lain. Identitas nasional bagi sebuah negara bangsa sangat penting bagi kelangsungan hidup negara bangsa tersebut karena dapat mempersatukan negara bangsa tersebut. Indonesia adalah negara dengan banyak kelompok etnis, budaya, bahasa, dan agama. Persatuan dan kesatuan memungkinkan semua kelompok masyarakat hidup berdampingan dengan damai dan saling menghargai, tanpa perlu khawatir tentang konflik etnis dan budaya.
Pentingnya Integrasi Nasional
Mencegah Konflik Internal
Integrasi nasional berperan penting dalam mencegah konflik internal yang dapat mengancam keutuhan negara. K etika berbagai kelompok masyarakat merasa terpinggirkan atau tidak diakui, kemungkinan terjadinya kerusuhan atau perpecahan meningkat. Integrasi nasional membantu mengurangi ketidaksetaraan dan ketidakadilan, yang merupakan akar dari konflik internal.
Membangun Identitas Nasional
Integrasi nasional membantu membangun dan memperkuat identitas nasional. Identitas nasional adalah dasar bagi rasa kebanggaan warga negara terhadap negara mereka. Melalui integrasi, nilai-nilai bersama, simbol nasional, dan sejarah bersama dapat digali dan dipromosikan. Hal ini memperkuat rasa persatuan di antara warga negara.
Memajukan Pembangunan Ekonomi
Pembangunan ekonomi yang merata adalah hasil dari integrasi nasional. Ketika seluruh wilayah negara bekerja sama dalam memajukan ekonomi, investasi dan pembangunan infrastruktur dapat berlangsung lebih efisien. Ini menciptakan peluang ekonomi yang adil bagi semua warga negara.
  d. Meningkatkan Keamanan Nasional
Negara yang bersatu memiliki kekuatan militer dan keamanan yang lebih baik untuk melindungi kedaulatan dan kepentingan nasional. Integrasi nasional menciptakan solidaritas di antara warga negara dan meningkatkan kemampuan negara untuk menjaga keamanan dalam skala nasional maupun internasional.
Menyediakan Layanan Sosial Merata
Integrasi nasional memungkinkan negara untuk menyediakan layanan sosial seperti pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial secara merata ke seluruh penduduk. Ini membantu mengurangi kesenjangan sosial dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
 Dalam menghadapi integrasi nasional di Indonesia, Indonesia juga melewati tantangan-tantangan yang cukup besar karena Indonesia memiliki suku, bahasa, budaya yang sangat beragam. Tantangan terbesar negara Indonesia dalam menjaga integrasi nasional Indonesia adalah keberagaman masyarakat Indonesia yang melibatkan perbedaan suku, bahasa, dan budaya sering kali menjadi penghambat integrasi nasional. Kedalaman keberagaman ini menciptakan tantangan dalam mencapai pemahaman dan solidaritas yang merata di seluruh negeri. Dari tantangan-tantangan integrasi nasional ini dapat diidentifikasikan, yaitu antara lain: 1) ketidakadilan 2) penegak hukum 3) eksploitasi 4) aspirasi masyarakat 5) kesenjangan sosial 6) KKN (Korupasi, Kolusi, dan Nepotisme) 7) diskriminasi 8) kemiskinan 9) keterasingan.
Jika integrasi nasional di Indonesia memiliki beberapa tantangan yang disebabkan oleh keberagaman masyarakat Indonesia, integrasi ini juga memiliki faktor pendorong yaitu antaranya: ideologi yang menjadi landasan negara, adanya ancaman yang menghadang bangsa Indonesia, rasa cinta tanah air dan bangsa, rasa senasib dan empati antara sesama anggota bangsa, faktor pendorong lainnya adalah mahasiswa, mahasiswa dapat memberikan contoh yang baik dengan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya toleransi dan mengajak mereka untuk saling menghargai. Mahasiswa juga memiliki peran penting dalam mempercepat integrasi nasional melalui keterlibatan aktif mereka dalam organisasi kemahasiswaan.
Hubungan Integrasi Nasional merupakan salah satu tolak ukur dalam persatuan dan kesatuan di suatu negara. Dapat juga dikatakan bahwa integrasi nasional adalah penyatuan atau pembauran suatu bangsa sehingga menjadi kesatuan yang utuh, berintegrasi nasional berarti sama dengan konsep menyatukan bangsa dengan kesederhanaan.
Kesimpulan
Integrasi nasional adalah salah satu pilar utama dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa. Urgensi integrasi nasional tidak hanya berkaitan dengan stabilitas politik, tetapi juga dengan pembangunan ekonomi yang merata, identitas nasional, keamanan nasional, dan pelayanan sosial yang adil. Untuk mencapai tujuan ini, diperlukan komitmen dari semua elemen masyarakat untuk bekerja sama menjaga dan memperkuat integrasi nasional. Hanya dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, sebuah negara dapat mencapai kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh warganya. Jadi kita sebagai mahasiswa juga memiliki peran yang sangat penting dalam mempertahankan identitas nasional ini dengan menjadi pelopor dalam membangun kebersamaan dan menghargai perbedaan, serta melalui peran aktif di dalam organisasi kemahasiswaan dan menjadi mediator dalam memfasilitasi dialog antara pihak-pihak yang berbeda pandangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H