Dalam pembahasan kali ini saya ingin membicarakan terkait Bisnis dan Etika dalam Dunia Modern. Bisnis secara bahasa adalah organisasi yang terlibat dalam pertukaran barang, jasa, atau keduanya dengan pelanggan. Dalam imu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Singkatnya, yang menjadi pusat perhatian adalah bagaimana berusaha sekuat tenaga untuk mendatangkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Namun, Dalam bisnis, hubungan yang akan dibangun sangat penting. Membangun hubungan baik sangat penting jika ingin memajukan masa depan profesional, menerima klien baru, mengesankan atasan, atau menutup penjualan akhir.
Cara membangun hubungan positif dalam dunia bisnis adalah dengan menerapkan etika yang baik, khususnya dengan menunjukkan keterampilan komunikasi yang terbaik. Misalnya, seorang karyawan yang datang ke rapat tepat waktu (atau lebih awal) dan siap untuk mencatat memiliki peluang lebih baik untuk membuat atasannya terkesan daripada karyawan yang datang terlambat ke rapat, dan lupa membawa pena. Mereka yang mencontohkan etika bisnis yang baik membuktikan bahwa mereka menghormati posisi, pekerjaan, rekan kerja, dan menganggap serius kinerja mereka. Dengan demikian, individu-individu ini memenangkan promosi dan maju dalam karir mereka.
Pada saat menjalankan bisnis ataupun suatu tugas diperlukan adanya rasa tanggung jawab dan sebuah aturan untuk mengatur tindakan-tindakan yang akan dilakukan. Hal tersebut menjadi pendorong bagi sebuah bisnis untuk menuju arah yang lebih baik atau lebih sering disebut dengan kesuksesan.
Oleh : Ervira Nur Afifah
Mahasiswa Prodi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H