Mohon tunggu...
alfian parsha
alfian parsha Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

mahasiswa uin sunan kalijaga prodi komunikasi '13

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Setelah 5 tahun,Tim Gurem Ini Hentikan Rekor Barcelona

22 September 2013   13:11 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:33 423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Dalam lanjutan laga La Liga semalam yang mempertemukan Barcelona melawan tuan rumah Rayo Vallecano yang berkesudahan 0-4 untuk kemenangan tim tamu Barcelona. Laga yang digelar di Estadio del Rayo Vallecano kandang dari tim Rayo Vallecano. Laga yang berjalan cukup ketat cenderung agak kasar diterapkan tim tuan rumah. Dimenit 33 Pedro Rodriguez berhasil membawa Barca unggul setelah memanfaatkan umpan matang sang mega bintang Lionel Messi. Selang tiga menit berselang petaka hampir menghampiri Messi dkk, Trashorras dijatuhkan Adriano diarea terlarang pertahanan Barca, sehingga tim tuan rumah mendapatkan hadiah pinalti. Sayang, tendangan 12 pas yang diambil sendiri oleh Trashorras berhasil dimentahkan kiper timnas Spanyol Victor Valdes. Valdes bergerak ke arah yang tepat untuk mempertahankan keunggulan Barca. Babak pertama berakhir 0-1 untuk Barca.

Dibabak kedua Barca bermain lebih offensif. Hasilnya, 2 menit laga babak dua berjalan Barca berhasil menggandakan keunggulan setelah umpan silang mendatar Cesc Fabregas berhasil dikonversi Pedro lewat tendangan keras untuk membawa Barca unggul 0-2. Tim tuan rumah bukan tanpa peluang di babak kedua, melalui pemain belakang mereka Tito, Rayo Vallecano hampir menipiskan kedudukan. Sundulan bek Rayo dari dalam kotak pianlti tersebut masih mampu digagalkan oleh penampilan yang cukup apik dari Victor Valdes. Neymar hampir memperjauh keunggulan Barca dimenit 65, tembakan wonder kid asal Brazil tersebut hanya menerpa mistar gawang. Dimenit 72 Pedro resmi mencetak Hattricknya setelah mencetak gol ketiga Barca setelah memanfaatkan umpan silang tandemnya Neymar Jr untuk memperlebar keunggulan Barca menjadi 0-3. Gol tersebut hampir sama dengan gol kedua Pedro. Disisa menit pertandingan Barca lebih memilih mengendurkan serangan dengan menarik Pedro untuk digantikan Andreas Iniesta. Namun justru Barca kembali menjauh dengan 0-4 setelah Cesc Fabregas mencetak gol pamungkas. Sampai wasit Clos Gómez menip peluit panjang skor akhir untuk kemenangan Barca tak berubah.

Namun dibalik laga tersebut ada sedikit fakta menarik yang terukir. Barca yang selalu mendominasi penguasaan bola dalam setiap laganya dalam setidaknta 5 tahun terakhir itu terputus dilaga tadi malam. Ya, bukan tim papan atas bukan pula dilaga big match rekor tersebut putus. Laga melawan Rayo Vallecano tersebut menjadi pemutus rantai penguasaan bola Barca selama 5 tahun terakhir. Laga tersebut memang diakhiri dengan skor telak 0-4 untuk kemenangan Barca, tapi Rayo Vallecano justru berhasil unggul dalam hal penguasaan bola. Tim tuan rumah berhasil menguasai 51 persen, berbanding dengan 49 persen oleh Barca.

Rekor yang bertahan dalam 5 musim terakhir atau 317 laga akhirnya harus terhenti oleh tim yang bisa dikatakan bukan lawan Barca, Rayo Vallecano. Rekor Barca tersebut telah dimulai sejak Barca masih dilatih oleh Frank Rijkaard. Terakhir kali Barca merasakan kekalahan dalam hal penguasaan bola tepatnya di tahun 2008 silam saat laga El Classico melawan sang rival Real Madrid. Kala itu anak asuh Frank Rijkaard meraih ball possession sebanyak 49 persen dan El Real 51 persen. Dipertandingan tersebut Barca juga harus mengakui keunggulan Madrid 4-1.

Sejak dilatih pelatih anyar Barca asal Argentina Gerardo ‘Tata’ Martino memang mengubah filosofi permainan Barca dari tiki-taka atau umpan-umpan pendek menjadi counter attack dan umpan panjang. Namun hal tersebut sepertinya bisa dijalankan oleh Messi Cs dengan bukti bahwa mereka tetap memuncaki klasemen sementara dengan nilai sempurna 15 poin hasil dari 5 laga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun