Mohon tunggu...
Alfian Nur Falahul Rachmawan
Alfian Nur Falahul Rachmawan Mohon Tunggu... Guru - Berusaha melakukan yang terbaik
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jangan pernah putus asa ketika di tengah masyarakat karena kita tidak akan pernah tahu kesuksesan apa yang kita hadapi dihari esok

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Belajar dan Pembelajaran untuk Siswa dan Guru

5 Oktober 2020   00:24 Diperbarui: 31 Mei 2021   13:00 1023
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kegiatan Belajar Mengajar juga dimaknai sebagai interaksi individu dengan lingkungannya dalam hal ini objek-objek yang memungkinkan individu memperoreh pengalaman-pengalaman atau pengetahuan, baik pengalaman atau pengetahuan baru maupun sesuatu yang belum pernah diperoleh atau ditemukan sebelumnya tetapi menimbulkan perhatian kembali bagi individu tersebut sehingga memungkinkan terjadinya interaksi.

Baca juga: Aksi Nyata dalam Kegiatan Pembelajaran agar Anak Bahagia dalam Belajar

Tokoh psikologi belajar memiliki presepsi dan penekanan tersendiri tentang hakikat belajar dan proses ke arah perubahan sebagai hasil belajar. Berikut ini adalah beberapa kelompok teori yang memberikan pandangan khusus tentang pembelajaran:

A. Behaviorisme, teori ini meyakini bahwa manusia dapat dipengaruhi oleh kejadian-kejadian didalam lingkungannya yang memberikan pengalaman tertentu kepadanya.Teori ini menekankan pada apa yang dilihat, yaitu tingkah laku, dan kurang memperhatikan apa yang terjadi di dalam pikiran karena tidak dapat dilihat.

B. Kognitivisme, merupakan salah satu teori pembelajaran yang dalam berbagai pembahasan juga sering disebut model kognitiv.Menurut teori belajar ini tingkah laku seseorang ditentukan oleh presepsi atau pemahamannya dengan situasi yang berhubungan dengan tujuan.Oleh karena itu, teori ini memandang bahwa belajar itu sebagai perubahan presepsi dan pemahaman.

C. Teori Belajar Psikologi Sosial, menurut teori ini proses belajar bukanlah proses yang terjadi dalam keadaan menyendiri akan tetapi harus melalui interaksi

D. Teori Belajar Gagne, yaitu teori belajar yang yang merupakan perpaduan antara Behaviorisme dan Kognitivisme.Belajar merupakan sesuatu yang terjadi secara ilmiah, akan tetapi hanya terjadi dengan kondisi tertentu.Yaitu kondisi intrnal yang merupakan kesiapan anak didik dan sesuatu yang telah dipelajari, kemudian kondisi eksternal yang merupakan situasi belajar yang secara sengaja diatur oleh pendidik dengan tujuan mempelancar proses belajar.

E. Teori Fitrah, pada dasarnya peserta didik lahir telah membawa bakat dan potensi-potensi yang cenderung kepada kebaikan dan kebenaran.Potensi-potensi tersebut pada hakikatnya yang akan dapat berkembang dalam diri seorang anak.Teori ini menjelaskan dalam pendidikan islam memandang seorang anak akan dapat mengembangkan potensi-potensi baik yang telah dibawahnya sejak lahir melalui pendidikan/belajar.

Komponen-komponen pembelajaran

Pembelajaran dapat dikatakan sebagai suatu sistem, karena pembelajaran merupakan salah satu kegiatan yang memiliki tujuan, yaitu membelajarkan siswa.Sebagai suatu sistem, tentu saja kegiatan belajar mengajar mengandung komponen.

Proses pembelajaran merupakan serangkaian kegiatan yang melibatkan komponen yang satu dengan komponen lainnya yang saling berinteraksi, dimana guru harus memfaatkan komponen tersebut dalam proses kegiatan belajar mengajar untuk mencapai suatu tujuan yang ingin direncanakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun