Mohon tunggu...
ALFIAN DIAN MARTHA FIRDAUSI
ALFIAN DIAN MARTHA FIRDAUSI Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

hai! namaku alfian dian dari Kab Ponorogo, saya memiliki hobby bermain game dan bermain futsal untuk mengisi waktu luang saya, saat ini saya menjadi mahasiswa di Universitas Airlangga yang menjadi top #4 se Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Kunci Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan di Indonesia

4 Januari 2025   23:04 Diperbarui: 4 Januari 2025   22:23 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Kunci Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan di Indonesia

            Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan dalam menyediakan pelayanan kesehatan yang memadai bagi masyarakat. Salah satu aspek penting yang mempengaruhi kualitas pelayanan kesehatan adalah komunikasi kesehatan. Komunikasi yang efektif antara tenaga kesehatan, pasien, dan masyarakat merupakan kunci untuk meningkatkan kualitas pelayanan Kesehatan.

            Dengan adanya komunikasi yang baik antar pasien dan tenaga kerja kesehatan maka akan menciptakan ekosistem Kesehatan yang mempu untuk mempermudah menyelesaikan masalah yang dialami oleh pasien dan akan mempermudah tenaga kesehatan untuk membantu melayani masyarakat umum.

            Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan merupakan prioritas utama untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis dan identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia.

Latar Belakang

            Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan dalam menyediakan pelayanan kesehatan yang memadai bagi masyarakat. Beberapa indikator kesehatan menunjukkan bahwa Indonesia masih belum mencapai target yang diharapkan

            Kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia masih belum memuaskan. Menurut data Kementerian Kesehatan RI (2022), angka kematian ibu dan anak masih tinggi, serta prevalensi penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi terus meningkat. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan dan pencegahan penyakit merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan kesehatan.

            Kualitas pelayanan yang rendah dapat mengakibatkan beberapa kesalahan seperti, kesalahan diagnosis, kesalahan pengobatan, biaya kesehatan yang tinggi, kualitas hidup yang rendah, produktivitas yang rendah.

            Komunikasi kesehatan yang efektif dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan dan pencegahan penyakit. Dengan demikian, masyarakat dapat membuat keputusan yang tepat tentang kesehatan mereka dan mengurangi risiko penyakit serta menguntungkan kedua belah pihak. Selain itu, komunikasi kesehatan juga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan mengurangi kesalahan diagnosis dan pengobatan.

Hambatan Komunikasi Kesehatan di Indonesia

            Beberapa hambatan komunikasi kesehatan di Indonesia antara lain:

1. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan dan pencegahan penyakit.

2. Keterbatasan akses informasi kesehatan yang akurat dan tepercaya.

3. Kesalahpahaman antara tenaga kesehatan dan pasien.

4. Kurangnya kemampuan komunikasi tenaga kesehatan.

Solusi Meningkatkan Komunikasi Kesehatan

            Untuk meningkatkan komunikasi kesehatan di Indonesia, beberapa solusi efektif perlu dilakukan. Pertama, pendidikan kesehatan yang memadai dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. Selanjutnya, pengembangan teknologi informasi membantu meningkatkan akses informasi kesehatan. Pelatihan komunikasi bagi tenaga kesehatan juga penting untuk meningkatkan kemampuan komunikasi. Terakhir, pengembangan sistem informasi kesehatan terintegrasi memudahkan pengaksesan data dan informasi kesehatan.

            Program komunikasi kesehatan yang sukses di Indonesia. Kementerian Kesehatan telah meluncurkan beberapa program komunikasi kesehatan yang sukses, antara lain Program Kesehatan Masyarakat (PKM) yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan. Selain itu, Kementerian Kesehatan juga mengembangkan Sistem Informasi Kesehatan (SISKES) untuk meningkatkan akses informasi kesehatan. Di samping itu, aplikasi kesehatan seperti Halodoc dan KlikDokter juga memfasilitasi masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan secara online.

            Dengan beberapa fasilitas yang sudah diberikan pemerintah untuk masyarakat tentunya kits juga sudah harus tahu dan bisa untuk menjaga Kesehatan diri yang dapat meningkatkan kualitas hidup kita bahkan untuk keturunan penerus kita.

Kesimpulan

            Komunikasi kesehatan yang efektif sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Oleh karena itu, dengan bantuan pemerintah yang sudah bisa kita gunakan dengan baik kita perlu mengevaluasi diri dengan upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, akses informasi kesehatan, dan kemampuan komunikasi tenaga kesehatan. Dengan demikian, kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia dapat ditingkatkan.

Daftar Pustaka                                   

Adolph, Ralph, Laporan Tahunan Kesehatan Indonesia, Laporan Tahunan Kesehatan Indonesia, 2016 https://kemkes.go.id/id/profil-kesehatan-indonesia-2022

Thompson, T. L. (2024). Has it Really Been 37 Years? The Journey of Health Communication. Health Communication, 39(14), 3511–3513. https://doi.org/10.1080/10410236.2024.2424175

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun