Keberhasilan Simon, patut diancungi Jempol, bagaimana tidak pemain yang pernah berada di 3 besar dunia ini sempat dirudung cedera dan sakit yang membuat peringkatnya terlempar dari 100 besar dunia. Performannya yang buruk di tahun 2013, menjadi bahan perimbangan Rexy Mainaky sebagai kabid binpres PBSI untuk mempersilahkan Simon berlatih di Klubnya lagi awal 2014 lalu. Keputusan Rexy tersebut seolah menjadi semangat tersendiri bagi Simon untuk kembali kejajaran elit dunia. Terbukti dalam sebulan terakhir performa Simon cukup baik, gelar Malaysia Open Grand Prix Gold 2014 awal April lalu seolah menjadi sinyal elemen positif untuk kembali menandai kebangkitan Simon Santoso. Melihat performa Simon yang semakin membaik, Rexy pun memanggil kembali Simon untuk ikut bergabung dalam Tim Bayangan Thomas Cup tahun ini. Melihat performanya akhir-akhir ini, nampaknya keputusan Rexy benar. Simon sepertinya adalah pemain yang paling memungkinkan untuk dibawa ke India mendatang selain Tommy Sugiarto. Dionysius Hayom Rumbaka yang masih labil dan Sony yang cedera membuat peluang Simon tampil di India mendatang sangat terbuka lebar. Hasil Semifinal ini cukup melegakan, melihat wakil Indonesia lainnya banyak yang berguguran di babak perempat final, salah satunya andalan ganda putra Indonesia Moh.Ahsan/Hendra Setiawan. Semoga Simon berhasil menuntaskan ambisinya untuk kembali ke jajaran top 10 dengan memenangi partai Final besok. Harapan lain juga semoga, Riki/Richi pemain muda sebagai pelapis Owi/Butet juga bisa tampil sebagai juara sehingga meningkatkan kepercayaan diri mereka. Selamat Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H