Indonesia adalah bangsa besar yang terdiri dari berbagai macam suku dan bahasa. Setiap suku tentu memiliki budayanya masing-masing.Â
Budaya tersebut merupakan kearifan lokal yang dimiliki oleh masyarakat setempat. Saya percaya bahwa setiap budaya mengajarkan nilai-nilai luhur dalam kehidupan sehari-hari.
Beragamnya suku dan budaya kemudian berdiri menjadi satu kesatuan yang dilandasi oleh Bhinneka Tunggal Ika. Perbedaan suku dan budaya inilah yang menjadi kekayaan bangsa kita.Â
Dengan kata lain, mengajarkan budaya daerah bukan berarti bertujuan untuk meningkatkan fanatisme kedaerahan. Melainkan untuk menyadari betapa berwarnanya khazanah kebudayaan bangsa kita.
Saya mencatat setidaknya ada 4 (empat) manfaat mengajarkan lagu-lagu daerah pada anak-anak kita.
1. Memperkenalkan budaya daerah
Poin pertama ini jelas. Anak-anak perlu dikenalkan pada budaya daerahnya sendiri. Jangan sampai mereka lebih mengenal lagu-lagu barat atau lagu-lagu K-Pop dibandingkan dengan lagu "milik" sendiri.Â
Mereka harus memiliki kebanggaan akan identitasnya sebagai putra daerah. Dengan demikian mereka juga akan bangga menjadi bagian dari Indonesia.
2. Mengajarkan nilai-nilai kehidupan yang luhur
Lagu-lagu daerah bukanlah lagu yang diciptakan dengan sembarangan. Tembang-tembang ini diciptakan oleh para Leluhur dengan tujuan mulia. Tembang daerah memiliki pesan sarat makna tentang nilai-nilai luhur kehidupan.Â
Pesan tersebut tidak hanya relevan dimasa lampau, namun juga masih relevan hingga masa kini. Dengan demikian dapat saya simpulkan bahwa lagu daerah dapat bermanfaat sebagai sarana atau media edukasi anak.