Mohon tunggu...
Meirri Alfianto
Meirri Alfianto Mohon Tunggu... Insinyur - Seorang Ayah yang memaknai hidup adalah kesempatan untuk berbagi

Ajining diri dumunung aneng lathi (kualitas diri seseorang tercermin melalui ucapannya). Saya orang teknik yang cinta dengan dunia literasi

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

Dangdut Koplo, Teman Perjalanan Naik Bus AKAP

30 Juli 2021   10:27 Diperbarui: 14 Agustus 2021   01:01 2430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyanyi dangdut Via Vallen saat tampil di pembukaan Asian Games ke-18 pada tahun 2018. Foto: INASGOC/Wahyudin via Kompas.com

Dulu saya cukup sering pulang kampung. Maklum masih single. Masih bebas mau pergi kemanapun. Belum ada tanggungan. Setahun bisa sampai 6 kali perjalanan pulang-pergi ke kampung halaman. 

Saya sudah akrab dengan beberapa perusahaan bus yang melayani rute Tangerang-Solo seperti Rosalia Indah, Kramat Jati, Agra Mas, Haryanto, Sudiro Tungga Jaya, Laju Prima, Handoyo, Putera Mulya, hingga Sinar Jaya. Dewasa ini semakin banyak perusahaan otobus baru yang bermunculan seiring dengan hadirnya tol trans Jawa.

Dari sekian banyak bus yang pernah saya naiki, tahukah anda apa kesamaannya? Ya, sajian entertainment on board: dangdut koplo! Memang ada yang pernah menyajikan tembang kenangan yakni lagu-lagu lawas milik Koes Plus, Panbers, Emilia Contessa, dan lain-lain. Tapi itu sangat jarang. Dan biasanya cuma sebentar. Habis itu ya balik lagi, yang diputar tetap musik favorit: dangdut koplo.

Saya mencoba menebak-nebak mengapa dangdut koplo kerap kali disetel dalam perjalanan di bus AKAP.

1. Dangdut is the music of my country

Ya, tepat seperti ungkapan Project Pop dalam salah satu lagunya. Dangdut adalah genre musik yang paling banyak digemari oleh orang Indonesia. Dangdut seperti musik asli yang berasal dari tanah air. Kamu tak akan menemukan genre dangdut apalagi dangdut koplo di negara lain. Disinilah tempatnya dangdut.

Dangdut koplo memang akrab bagi orang-orang pedesaan. Seperti saya inilah. Penumpang bus kebanyakan memang orang-orang daerah pinggiran kota yang merantau. Misalnya, saya dalam satu bus itu biasanya berbarengan dengan orang-orang yang akan turun di Boyolali, Wonogiri, Ngawi, Pacitan, Sukoharjo.

2. Alunan atau tempo yang asyik menghindarkan dari rasa bosan.

Salah satu pemain kendang yang paling terkenal, Dory Harsa. Gambar: kumparan.com
Salah satu pemain kendang yang paling terkenal, Dory Harsa. Gambar: kumparan.com

Perjalanan naik bus AKAP bukanlah perjalanan yang sebentar. Untuk rute Tangerang-Solo misalnya ditempuh dalam waktu 9-11 jam. Waktu yang panjang di jalan tentu bisa membuat orang dihinggapi kebosanan. Nah kehadiran musik dangdut koplo bisa menjadi solusi kebosanan dan menghidupkan suasana. 

Apa yang membuat suasana dangdut koplo menjadi hidup? Tak lain dan tak bukan adalah kendangnya. Kendang dapat meningkatkan adrenalin bagi para pendengarnya. Alat musik ini serasa menjadi kunci asyiknya mendengarkan lagu dangdut koplo. Badan terasa ingin ikut bergerak mengikuti alunan musik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun