3. Penunjuk lampu sein (belok)
Lampu sein adalah fitur keselamatan yang amat penting. Dengan lampu sein, Anda sedang memberitahu pengendara lain bahwa Anda akan berbelok.Â
Amatlah berbahaya jika Anda tidak memberikan tanda saat akan belok. Nah, bagaimana Anda yakin bahwa anda sudah menyalakan lampu sein? Tentu saja dengan melihat display pada speedometer.
4. Penunjuk nyala lampu
Indikator ini menunjukkan bahwa lampu mobil menyala atau mati. Indikator ini terkait dengan faktor keselamatan utamanya pada malam hari.Â
Secara umum, ada tiga fungsi lampu. Yang pertama lampu senja atau lampu kota yang dihidupkan ketika mulai redup seperti di sore hari.Â
Lalu lampu jarak dekat dan lampu jauh. Di beberapa mobil ada juga yang melengkapi dengan lampu kabut (fog lamp).
5. Indikator aki
Indikator aki berfungsi untuk memberitahu apakah aki masih berfungsi dengan normal atau perlu dicek, apabila indikator menyala berarti ada situasi abnormal pada aki.Â
Pada aki kering, bisa jadi daya listrik menurun. Anda perlu melakukan pengecekan pada aki. Akinya sendiri umumnya dilengkapi indikator yang membuat pengguna bisa dengan mudah mengecek apakah masih bagus atau perlu diganti. Ada keterangan indikasi warna di sana.
6. Indikator suhu radiator
Apabila suhu mesin terlalu tinggi maka indikator akan menyala. Anda wajib menghentikan laju mobil. Mungkin air radiator perlu ditambahkan.Â
Jangan nekat membawa mobil berjalan. Namun Anda juga harus memastikan bahwa indikator tersebut masih berfungsi. Caranya dengan memperhatikan saat anda hendak menyalakan mobil, indikator ini akan nyala sebentar kemudian mati.
7. Penunjuk bahan bakar
Untuk yang satu ini rasanya tak perlu penjelasan panjang lebar. Anda bisa dengan mudah melihat ketersediaan bahan bakar mobil Anda.