Lalu saya menerapkan strategi (misi) agar berat badan saya bisa turun sesuai keinginan, maka strategi (misi) saya adalah:Â
Pertama, saya menetapkan target bahwa setiap bulan saya harus bisa turun minimal 5 kilogram. Kedua, saya harus melakukan diet. Ketiga, saya harus berolahraga setiap pagi minimal 30 menit. Demikianlah ilustrasi antara visi dan misi.
Setiap orang yang bekerja pada sebuah perusahaan pasti dituntut untuk memiliki kinerja yang baik. Tidak hanya kinerja, tetapi juga etos kerja tinggi dan perilaku santun. Apalah daya prestasi tinggi tanpa ditunjang attitude (perilaku) yang baik.Â
Seperti halnya peribahasa "Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung", setiap orang yang bergabung dalam sebuah perusahaan haruslah beradaptasi pada budaya perusahaan yang berlaku. Budaya itulah yang kemudian dituangkan melalui nilai-nilai perusahaan.Â
Lalu apa hubungannya nilai-nilai perusahaan dengan visi dan misi?Â
Ketika visi adalah tujuan (goal) dan misi adalah cara untuk mencapai tujuan, maka nilai-nilai perusahaan adalah semangat yang menggerakkan setiap insan untuk bekerja. Ini seperti semboyan negara Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan falsafah bangsa.Â
Falsafah ini yang menjiwai terbentuknya negara Republik Indonesia. Demikian pulalah nilai-nilai perusahaan, setiap bagian dalam sendi-sendi perusahaan harus menghidupi nilai-nilai perusahaan yang dianut.
Saya ingin memberikan contoh di lingkungan perusahaan tempat kerja saya. Perusahaan kami memiliki visi, "Menjadi perusahaan kelistrikan terkemuka yang kompetitif, unggul dalam mutu produk dan jasa".
Dalam mewujudkan visi, perusahaan menetapkan misi di antaranya:
1. Bertekad memenuhi kepuasan pelanggan dan stakeholder lainnya.
2. Bekerja dengan komitmen tinggi yang dilandasi kompetensi dan nilai kekeluargaan.