Karanganyar adalah sebuah Kabupaten yang berada di kaki Gunung Lawu provinsi Jawa Tengah. Luasnya 800 km persegi atau lebih luas dari Provinsi DKI Jakarta yang hanya 662 km persegi. Kabupaten Karanganyar berbatasan langsung dengan Kabupaten Sukoharjo barat, Kabupaten Wonogiri disebelah selatan, kabupaten Sragen dan Kota Solo disebelah utara. Serta Kabupaten Magetan, Jawa Timur disebelah timur atau dibalik lereng gunung Lawu.
Kabupaten ini menyimpan eksotisme alam yang luar biasa sehingga kerap  dijadikan tempat berlibur atau sekedar melepas penat. Letaknya yang berada di gunung Lawu membuat daerah ini memiliki beragam tempat wisata menarik nan eksotis. Pernahkah Anda berkunjung kesini? Kalau yang berada di daerah Jawa Tengah mungkin tempat ini sudah tidak asing. Tetapi bagi yang diluar Jawa Tengah mungkin nama Karanganyar masih kurang familiar ditelinga. Jangan-jangan Anda pernah mengunjungi daerah ini namun anda tidak sadar bahwa anda pernah kesana karena anda merasa berkunjung ke Solo, bukan Karanganyar.
Ya, memang kenyataannya demikian. Masih banyak orang yang tidak paham Kabupaten Karanganyar. Tahunya Solo. Padahal berkunjungnya ke Tawangmangu, ke candi Cetho, Grojogan Sewu, De Tjolomadoe. Itu sudah masuk Kabupaten Karanganyar, bukan Solo. Orang Karanganyar di perantauan pun bila ditanya daerah asal lebih sering mengaku dari Solo.
Karanganyar merupakan tempat kampung halaman saya. Tempat saya dibesarkan. Walaupun sudah berada di perantauan lebih dari 10 tahun tetapi tempat ini selalu membuat saya rindu untuk pulang. Seperti yang sudah saya katakan diawal, Karanganyar memiliki beragam tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Mulai dari wisata alam, wisata sejarah, camping ground, hingga kuliner. Mari kita lihat beragam tempat wisata yang berada di Kabupaten Karanganyar.
1. Air terjun
Karena merupakan daerah pegunungan, wisata air terjun selalu hadir memanjakan suasana. Ada tiga air terjun yang siap untuk anda kunjungi yakni air terjun grojogan Sewu didaerah Tawangmangu, air terjun parangijo dan air terjun Jumog didaerah Ngargoyoso. Suasana alam masih sangat asri. Pemandangannya juga cantik. Disepanjang jalan menuju ke air terjun sudah tertata rapi, udara yang segar, pepohonan yang rindang serta airnya yang jernih siap menyambut Anda disana. Tempat ini juga sudah dilengkapi dengan fasilitas toilet maupun musholla. Ada beragam warung yang menjajakan beragam makanan.Â
2. Wisata Candi
Ada dua candi yang letaknya saling berdekatan, yakni Candi Cetho dan Candi Sukuh. Candi Cetho merupakan candi Hindu peninggalan kerajaan Majapahit. Ini merupakan candi tertinggi di Indonesia karena letaknya berada pada ketinggian 1496 mdpl. Dulu ketika masih remaja, saya bersama teman-teman sering sekali touring motoran ke candi ini. Walaupun tidak besar seperti candi Borobudur maupun Prambanan, nuansa candi Hindu begitu terasa dengan relief-relief yang disajikan. Penataan kawasan candi pun menarik. Suasana hijau terhampar. Ditambah hawa sejuk khas pegunungan. Tidak jauh dari sana ada Candi Sukuh. Candi ini juga merupakan candi Hindu. Jika anda berkunjung ke Solo, tak ada salahnya anda memasukkan candi-candi ini kedalam itinerary anda. Kira-kira 1,5 jam waktu yang dibutuhkan untuk sampai ditempat ini bila memulai perjalanan dari kota Solo.
3. Wisata Pabrik Gula
Dewasa ini sudah banyak pabrik gula yang diubah menjadi tempat wisata instagramable. Seperti contohnya yang ada di Kabupaten Karanganyar. Ada dua, yakni Pabrik Gula Colomadu yang sekarang dikenal dengan nama De Tjolomadoe dan Pabrik Gula Tasikmadu yang dikenal dengan nama agrowisata Sondokoro. Karena Sondokoro masih kurang dikenal, maka foto yang saya pasang diatas adalah bagian dari agrowisata Sondokoro. Kalau De Tjolomadoe saya pikir foto-fotonya sudah lebih banyak bertebaran. Kalau anda turun di Bandara Adi Soemarmo Solo, De Tjolomadoe bisa ditempuh cukup dengan waktu 10 menit karena letaknya dekat dengan bandara. Bekas pabrik gula tersebut disulap menjadi tempat-tempat menarik. Agak berbeda dengan Agrowisata Sondokoro. Pabrik gula Tasikmadu sendiri tidak sepenuhnya berhenti beroperasi. Letaknya dekat dengan rumah saya, hehehe.. Disana ada taman bermain anak, wisata sepur tebu (bisa berkeliling dengan sepur tebu sambil melihat proses pembuatan gula yang disajikan melalui ilustrasi), Â ada mini zoo, serta kolam renang.
4. Astana Giribangun
Anda pasti masih ingat dengan Presiden Soeharto. Presiden ke-2 RI tersebut wafat pada tahun 2008 dan dimakamkan di Astana Giribangun yang terletak di kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar. Matesih ini letaknya sudah berada di ketinggian sehingga Anda tak perlu khawatir kepanasan. Astana Giribangun menjadi salah satu tempat wisata karena selalu ramai dikunjungi orang-orang yang ingin berziarah. Komplek Giribangun merupakan komplek pemakaman keluarga yang megah. Pada cungkup utama bersemayam Pak Harto, Bu Tien, kakak, serta orang tua Ibu Tien Soeharto. Diluar cungkup utama ada makam-makam kerabat Pak Harto dan Ibu Tien.
5. Kebun Teh
Tidak hanya di Cisarua Bogor atau Ciwidey Bandung. Karanganyar juga memiliki kebun teh didaerah Kemuning. Jika anda hendak berkunjung ke Candi Cetho, anda akan melewati daerah ini. Disepanjang jalan sudah banyak terdapat cafe yang menjual minuman-minuman dan makanan tradisional. Sambil menyeruput segelas teh hangat, anda dihadapkan pada hamparan kebun teh yang luas dengan hawa sejuk. Walaupun berada diketinggian, jalanan disana lebar dan sudah hotmix. Pastinya tempat ini adalah tempat yang enak dikunjungi bersama pasangan maupun keluarga.
6. Tawangmangu
Tawangmangu adalah salah satu kecamatan di kabupaten Karanganyar. Selain grojogan Sewu ada tempat-tempat wisata lain yang juga menarik seperti taman Balekambang, camping ground Sekipan, dan Cemoro Sewu. Cemoro Sewu ini merupakan salah satu titik pendakian ke puncak Lawu. Taman Balekambang merupakan tempat wisata keluarga yang menghadirkan taman bermain anak, kolam renang hingga beragam miniatur dunia seperti Sphinx, Piramida, menara Eiffel, dan patung Liberty. Camping ground Sekipan seperti namanya menyediakan tempat berkemah dan pengalaman berkemah yang menyenangkan. Anda bisa merasakan sensasi berkemah di tengah hutan nan asri. Tempat ini juga menyediakan outbound. Sedangkan Cemoro Sewu merupakan titik tertinggi gunung Lawu yang bisa anda capai dengan kendaraan. Dipinggir-pinggir jalan banyak warung-warung yang menyediakan makanan dan minuman. Saya pasti mampir disini untuk menikmati puncak Lawu sambil makan jagung bakar dan sate kelinci. Bila berkunjung ke Tawangmangu anda tidak perlu mencari penginapan. Ada banyak hotel dan vila tersedia disana. Tapi kalau mau berlibur ditanggal-tanggal merah harus pesan jauh-jauh hari ya karena seringnya full booked!
Bagaimana, tertarik? Inilah alasan mengapa Karanganyar saya katakan memiliki pesona yang luar biasa. Jadi sudah tahu kan Kabupaten Karanganyar? Jangan bilang Solo lagi ya bila berkunjung ke sana..
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI