Perangkat mekanikal trafo sering disebut tangki trafo seperti pada gambar diatas. Disebut tangki karena didalamnya terisi oli dan diberi tekanan. Pembuatannya melalui proses pengelasan
Proses Pembuatan Tangki Trafo
1. Meninjau dokumen kontrak proyek
Proses pembuatan tangki trafo dimulai dari review dokumen kontrak proyek dari pelanggan. Dalam dokumen ini tertera informasi yang lengkap mulai dari desain produk, spesifikasi material, prosedur pengelasan, persyaratan pengujian tangki, warna dan spesifikasi cat yang akan digunakan sampai pengiriman ke pelanggan/site.
2. Inspeksi material yang akan digunakan
Sebelum diproses, material akan dicek terlebih dahulu apakah sudah memenuhi kriteria. Misalnya tebal dan ukuran material.
3. Pemotongan material (cutting)
Proses pemotongan material menggunakan mesin potong laser, punching, plasma, dan shearing. Dipotong sesuai ukuran dalam gambar.
4. Pengelasan (welding)
Material yang sudah dipotong akan disambung dan dirakit dengan proses pengelasan. Proses las mengikuti standar baku internasional ASME IX atau standar yang telah disepakati bersama dengan pelanggan. Minimum juru las (welder) harus memiliki sertifikat 3G. Artinya dia boleh mengelas dengan posisi flat, horizontal, dan vertikal. Selain welder, proses pengelasan juga melibatkan welding engineer dan welding Inspector yang telah bersertifikasi.Â