Mohon tunggu...
Alfian WahyuNugroho
Alfian WahyuNugroho Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta

Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta Angkatan 2020

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manfaat Umum dari Mempelajari Masing-Masing Bidang Studi Pembelajaran IPS

5 Januari 2023   23:14 Diperbarui: 5 Januari 2023   23:18 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam sistem pendidikan di Indonesia, Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) menjadi salah satu studi yang wajib dipelajari oleh siswa di setiap sekolah. Khususnya di SMA, kajian mengenai studi IPS bukan sebagai suatu integral mata pelajaran, melainkan dibagi-bagi menjadi beberapa bagian, yiatu sosiologi, geografi, ekonomi, sejarah dan  PKn. IPS menjadi label mata pelajaran di tingkat SMA yang mengintegrasikan dan menyatukan disiplin ilmu sosial secara sistematis untuk membantu siswa mencapai kesadaran yang lebih komprehensif tentang hubungan antara disiplin ilmu sosial dan studi sosial.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, IPS membuat ilmu-ilmu yang saling terkait dan menjadi ilmu yang lengkap, sehingga dapat digunakan dalam memecahkan masalah individu dan sosial. Di antara ilmu sosial ini geografi, sejarah, sosiologi, ekonomi, dan PKn menjadi bidang ilmu yang pada dasarnya mempelajari manusia sebagai anggota masyarakat. Tulisan ini dikhususkan dan difokuskan pada disiplin ilmu sosial, khususnya yang berkontribusi pada program pendidikan IPS dan manfaat umum dari mempelajari masing-masing bidang studi pembelajaran IPS yang meliputi sosiologi, sejarah, geografi, ekonomi, dan PKn.

Manfaat Mempelajari Bidang Studi Sosiologi

Salah satu cabang ilmu dari IPS adalah sosiologi. Seperti yang dijelaskan dibuku-buku sekolah, sosiologi merupakan ilmu sosial yang mempelajari setiap kehidupan masyarakat, karena objek kajian dari sosiologi tidak lain adalah kehidupan manusia yang dikaji sebagai fenomena sosial. Ilmu pengetahuan ini mempelajari perilaku manusia dan masyarakat dalam sebuah kelompok yang sedang dibangun. 

Kajian ilmu-ilmu sosiologi adalah untuk mengungkap pola-pola kehidupan sosial dan interaksi antar manusia di dalamnya. Ilmu-ilmu sosiologi digunakan menggambarkan pola dalam pemilihan bakat untuk tindakan sosial dan untuk menganalisis motif tindakan individu dan kelompok. Lalu, apa saja manfaat yang didapat dari mempelajari ilmu Sosiologi secara mendasar, berikut adalah beberapa manfaat yang sudah diringkas dari berbagai sumber yang dapatkan.

Sosiologi dapat Membuat Kita Sadar bahwa Masyarakat Bukan Hanya sebatas "Kumpulan Orang"

Ilmu sosiologi akan memberikan kita kesadaran bahwa kehidupan sosial dapat mengatur perilaku manusia. Karena manusia bergantung pada institusi dan organisasi sosial untuk menginformasikan keputusan dan tindakan mereka. Mengingat peran penting yang dimainkan organisasi dalam mempengaruhi tindakan manusia, adalah tugas sosiologi untuk menemukan bagaimana organisasi memengaruhi perilaku orang, bagaimana mereka dibentuk, atau bagaimana organisasi berinteraksi satu sama lain. Selain itu karena sosiologi juga mempelajari status sosial atau stratifikasi, gerakan sosial, dan perubahan sosial serta gangguan sosial dalam bentuk kejahatan, penyimpangan, dan revolusi. Sehingga kita memahami bahwa apa yang kita sebut masyarakat (society) sebenarnya adalah hal yang kompleks.

Selain itu kita sebagai individu pada dasarnya adalah bagaian dari dari masyarakat. Sosiologi akan membantu kita melihat secara jelas diri kita baik sebagai individu, anggota kelompok masyarakat dengan memahami norma, nilai, tradisi, keyakinan, yang ada di dalam masyarakat secara luas dan komprehensif. Sehingga kita tahu apa peran, posisi dan tempat kita didalam masyarakat yang kompleks ini. Dengan begitu, kita mampu bertindak, bersikap dengan tepat, akurat dalam menghadapi setiap situasi situasi sosial di kehidupan masyarakat sehari-harinya.

Manfaat Mempelajari Bidang Studi Geografi

Salah satu kajian studi lain dalam IPS atau ilmu sosial adalah Geografi. Umumnya, geografi dijelaskan sebagai ilmu yang mempelajari tentang bumi, penduduk, flora, fauna, udara, iklim, dan segala hal yang berinteraksi dengannya. Meskipun disebut sebagai 'ilmu bumi' atau 'tulisan tentang bumi', geografi tidak hanya mengkaji hal-hal yang berada di permukaan bumi, tetapi juga di luar angkasa. Namun, dalam kajian ilmu sosial geografi didefinisikan menjadi ilmu yang mempelajari segala aktifitas manusia dan alam serta interaksi diantara keduanya melalui perspektif ruang hingga terbentuk pola ruang tertentu. Berikut manfaat mempelajari bidang studi geografi yang sudah diringkas dari berbagai sumber yang ditemukan.

Memahami Fenomena Keruangan yang ada di Muka Bumi dan Apa Dampaknya

Geografi membantu seseorang mengasah keterampilan memahami, menguasai, mengelola, dan mengoptimalkan ruang. Dengan geogerafi, kita bisa akan mengetahui banyak lokasi-lokasi di permukaan bumi dan membaca peta dengan baik. Sehingga, pemahaman ilmu geografi tentu akan menciptakan wawasan konseptual, pola pikir, dan kemampuan aplikatif yang khas mengenai keruangan agar dapat diterapkan dalam berbagai bidang pekerjaan. Contohnya seperti perencanaan dan pengembangan wilayah, pengelolaan lingkungan hidup, kehutanan, pertambangan, energi, industri, transportasi, perbankan, manajemen, pemasaran, pendidikan, dan sebagainya.

Keterampilan dalam disiplin ilmu geografi juga dapat mengarahkan kita untuk memprediksi fenomena di masa depan dengan melihat pola yang terjadi di masa kini. Karena pada dasarnya, faktor pembentuk dan perubah ruang adalah sama hanya intensitasnya mungkin yang cukup bervariasi. Dengan kata lain, studi geografi akan membantu kita dalam memberikan informasi sesuai dengan kajian materinya. Contoh dalam materi mitigasi bencana, geografi akan memberikan informasi tentang pemetaan daerah rawan bencana. 

Dalam mteri pembangunan, geografi bisa memberikan informasi terkait pemetaan potensi pertanian daerah, potensi ekonomi daerah, dan potensi alam daerah. Dalam kajian meteorologi dan klimatologi, geografi dapat memberikan informai tentang kondisi lingkungan, keadaan dan jenis tanah, serta perubahan iklim. Masih banyak lainnya, bahkan mencakup teori kependudukan dan migrasi suatu populasi disatu kabupaten sehingga dapat memberikan informasi terkait kepadatan penduduk.

Manfaat Mempelajari Bidang Studi Ekonomi

Seperti yang diajarkan didalam buku-buku sekolah, umumnya ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat yang membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas, tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi, sekarang dan dimasa datang, kepada berbagai individu dan golongan masyarakat. Dari berbagai sumber yang dikumpulkan, manfaat dari mempelajari ilmu ekonomi ialah sebagai berikut.

Ilmu ekonomi Membantu Memahami Wujud dari "Perilaku dan Fenomena Ekonomi" yang Terjadi di Dunia Nyata

Jika kita mempelajari studi tentang ilmu ekonomi, pertanyaan seputar mengapa harga produk tertentu cenderung naik mendekati hari raya, mengapa penjualan barang mewah cenderung meningkat pada saat perekonomian mengalami krisis, mengapa nilai kurs sangat berpengaruh terhadap harga-harga di dalam negeri, dan seterusnya akan bisa terjawab. Dengan memahami ilmu ekonomi, kita akan dengan mudah membaca fenomena ekonomi yang terjadi dan juga dapat memperkirakan apa yang akan terjadi kemudian. Dalam hal in berlaku prinsip: "Bersedia dan waspada serta berjaga lebih baik dan aman dari pada tidak sama sekali". 

Terkadang kita terlalu mengeluh mengenai suatu kebijakan pemerintah terhadap fenomena ataupun pembangunan ekonomi atau bahkan terlalu cenderung menyalahkan. Bila kita dapat memahami dan mahir dalam perekonomian lalu paham dengan potensi serta keterhatasannya maka kita akan sangat paham bagaimana menjadi pelaku ekonomi yang baik serta tidak semata-mata menyalahkan suatu kebijakan tertentu.

Manfaat Mempelajari Bidang Studi Sejarah

Mempelajari sejarah tidak semata-mata seperti mempelajari cerita rakyat yang penuh dengan mitos dan legenda yang sengaja dibuat untuk tujuan tertentu. Mempelajari sejarah sangatlah penting untuk menjawab rasa ingin tahu manusia. Dalam dunia pendidikan, para siswa diarahkan oleh guru untuk mengembangkan pemikiran seperti tujuan sejarah tersebut, sehingga siswa pastinya akan menjadi kritis dalam setiap peristiwa peristiwa sejarah yang dipelajari, dan akan timbul rasa ingin tahu yang besar. Dari rasa ingin tahu itu siswa akan semakin kreatif untuk menggali informasi yang mendalam dari berbagai sumber untuk mencari kebenaran dari peristiwa yang diamatinya. Dan dari situlah siswa akan menyadari bahwa ilmu sejarah itu penting untuk dipelajari. Lalu, manfaat dari mempelajari ilmu sejarah yang sudah diringkas dari berbagai sumber adalah sebagai berikut.

Memahami Suatu Arti dari Peristiwa-Peristiwa yang Sudah Terjadi di Masa Lalu sehingga Memiliki Wawasan yang Luas dalam Bertindak di Masa Kini

Ada suatu pernyataan bahwa dengan mempelajari sejarah maka kita bisa lebih berhati- hati agar sejarah itu tidak terulang kembali khususnya peristiwa sejarah yang bersifat kegagalan atau keburukan. Artinya sejarah secara terbuka terus memberikan pedoman dan perspektif tentang perkembangan selanjutnya agar kita bisa mempelajari langkah yang benar dan tidak melakukan kesalahan yang sama dikemudian hari. Bahkan ada seorang filsuf China yang mengatakan "sejarah mendidik kita supaya bersikap bijaksana" 

Selain itu, membahas kajian tentang peristiwa-peristiwa sejarah akan memahami suatu identitas. Identitas yang dimaksud bisa berkaitan dengan berbagai macam hal, mulai dari identitas suatu negara terbentuk, keluarga, kelompok atau suatu organisasi. Bagaimana hal ini berkembang dari waktu ke waktu hingga membentuk identitas kita sebagai suatu gambaran umum yang dapat dilihat.

Manfaat Mempelajari Bidang Studi PKn    

Tidak sedikit yang belum mengetahui bahwa sebenarnya pendidikan mengenai kewarganegaraan (civic knowledge) merupakan salah satu bidang studi IPS. Di Indonesia, studi ini disebut sebagai PKn, yang pada dasarnya PKn ini diarahkan untuk menanamkan rasa nasionalisme dan nilai-nilai moral bangsa bagi pelajar sejak dini. Pendidikan ini menjadi patokan dalam menjalankan kewajiban dan memperoleh hak sebagai warga negara, demi kejayaan dan kemuliaan bangsa. 

Di Indonesia, Pendidikan Kewarganegaraan menjadi bidang studi pembelajaran yang memfokuskan pada pembentukan diri yang beragam dari segi agama, sosial kultur, bahasa, usia, dan suku bangsa untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter sebagaimana yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945. Dari berbagai sumber yang ditemukan, dapat diringkas bahwa manfaat mempelajari PKn adalah sebagai berikut.

Pemahaman tentang Wawasan Kenegaraan agar Menjadi Warga Negara yang Baik

Negara perlu menyelenggarakan Pendidikan Kewarganegaraan karena mengajarkan sikap saling menghargai keragaman, partisipasi dalam politik, hak dan kewajiban sebagai warga negara, dan juga mengenai sistem pemerintahan dan peraturan yang berlaku. Dengan pendidikan kewarganegaraan ini para generasi muda diharapkan memiliki kesadaran penuh akan demokrasi dan HAM. Dengan bekal keadaran ini, mereka akan memberikan kontribusi yang berarti dalam mengatasi berbagai masalah yang dihadapi bangsa, seperti konflik dan kekerasan yang terjadi dalam masyarakat Indonesia, dengan cara-cara yang damai dan cerdas.

Dengan mengikuti materi-materi PKn yang diberikan, kita akan memahami bahwa warga negara yang baik adalah warga negara yang memiliki wawasan kenegaraan, menanamkan rasa cinta tanah air, dan kebanggaan sebagai warga negara Indonesia dalam diri para generasi muda penerus bangsa. Selain itu, PKn juga harus dipadukan dengan penguasaan ilmu dan teknologi, sehingga terciptalah generasi masa depan yang kelak bisa memberikan sumbangsih dalam pembangunan bangsa. Mencetak generasi muda yang bertanggungjawab atas keselamatan dan kejayaan tanah air adalah tujan berikutnya. 

Rasa tanggung jawab ini akan tercermin dalam partisipasi aktif generasi muda dalam pembangunan. Generasi muda yang bertanggung jawab akan menyaring pengaruh-pengaruh dari luar, mengambil sisi positifnya dan menolak hal-hal yang tidak sesuai dengan nilai luhur dan moral bangsa. Akhirnya, Pendidikan kewarganegaraan diharapkan mampu menumbuhkan sikap setia kepada tanah air dan bersedia dengan tulus iklhas untuk menyumbangkan setiap potensinya demi kemajuan tanah air walaupun mendapat iming-iming popularitas atau harta dari pihak-pihak lain.

Kesimpulan

Ilmu sosial memiliki peran penting dalam studi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Karena sifatnya dari penekanan tujuan materi IPS di negara Indonesia, mereka mengenal bangsa Indonesia, jiwa nasionalisme, cinta tanah air, dan kegiatan di bidang ekonomi dengan ruang dan wilayah negara Indonesia. Materi IPS (IPS) didasarkan pada dukungan konsep dari disiplin ilmu sosial. Peran ilmu sosial sebagai sumbangsih yang bertujuan untuk mengembangkan program pendidikan IPS (IPS). Pengembangan tersebut melalui berbagai konsep dari berbagai disiplin ilmu sosial dan manfaat umum mempelajari setiap masing-masing bidang studi pembelajaran IPS dalam proses pembelajaran. Berbagai pembahasan disiplin ilmu sosial ini meliputi sosiologi, sejarah, geografi, ekonomi, dan pkn. 

Daftar Pustaka 

Buku

Madiong, B. 2018. Pendidikan Kewarganegaraan Civic Education. Makasar: Celebes Media Perkasa

Pasya, G. K. 2002. Geografi: Pemahaman Konsep dan Metodologi. Bandung: Buana Nusantara

Soekanto, Soerjono. 2012. Sosiologi: Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Sya, Ahman. 2011. Pengantar Geografi. Bandung: LPPM Bina Sarana Informatika

Syabrini, Syahrial & Rusdiyanta. 2009. Dasar-Dasar Sosiologi. Yogyakarta: Graha Ilmu

Wulansari, Dewi & C. Aep Gunarsa. 2009. Sosiologi: Konsep dan Teori. Bandung: Refika Aditama

Marit, Elisabeth Lenny, et al. Pengantar Ilmu Ekonomi. Yayasan Kita Menulis, 2021.

Jurnal

Adista, Deki., Dede Rokhmat, dkk. 2014. "Pemanfaatan Perubahan Ruang Simpang AMD Batoh dalam Proses Pembelajaran Geografi di SMA Negeri 5 Banda Aceh (Kasus Penggunaan Metode Insiden dan Media/Foto dan Ilustrasi pada Kelas XI)". Jurnal Gea Vol. 14 No. 2

Putong, Iskandar. Teori Ekonomi Mikro: Konvensional dan Syariah. Vol. 1. Buku&Artikel Karya Iskandar Putong, 2015. 

Rulianto, Rulianto. "Pendidikan Sejarah Sebagai Penguat Pendidikan Karakter." Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial 4.2 (2018): 127-134.

Magdalena, Ina., Ahmad Syaiful Haq., & Fadlatul Ramdhan. 2020. "Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Dasar Negeri Bojong 3 Padang". Bintang: Jurnal Pendidikan dan Sains Vol. 3 No. 2

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun