Ekosistem Teristrial

Ekositem teristrial 

Ekosistem teristrial atau ekosisitem darat merupakan salah satu jenis dari beberapa ekosistem, ekosistem teristrial pada umumnya lebih dominan fisiknya kepada daratan. ekosistem teristrial memiliki daerah yang luas dan memiliki habitat dan komunitas tertentu yang di sebut bioma.

jenis- jenis ekosistem teristrial

ekos sisitem teristrial juga dapat di bagi menjadi beberapa bagian yaitu:

- ekosistem hujan tropis

- ekosistem padang rumput 

- ekositem gurun

EKOSISTEM GURUN

ekosistem gurun merupakan salah satuy dari jenis ekosistem teristrial yang ada di daratan, ekosisitem adalah sebuah kawasan berpasir yang memiliki temperatur udara yang sangat tinggi. daerah gurun umumnya memiliki suhu udara yang sangat tinggi dan juga adanya curah hujan yang sangat rendah di daerah gurun tersebut pada daerah gurun sangatlah sulit untuk menemukan air di daerah tersebut.

pada derah gurun curah hujan sangat rendah yaitu kurang dari 250mm/ tahunya, daerah gurun pada umumnya sangat minim untuk di tumbuhi tanaman, padang gurun juga merupakan daratan kering yang di mana pada wilayah gurun umumnya lebih banyak di jumpai bebatuan dan pasir.

ekosistem  gurun dapat di bagai menjadi beberapa bagian sebagai berikut:

1. gurun dingin

gurun yang ada di greenland dan antartika encorzone neartic dijuga sebagai gurun dingin, gururn ini di sebut sebagai gurun dingin di karenakan di tandai dengan musim salju dan musim dingin yang ada pada derah tersebut dan suhu yang tinggi sepanjang musim dingin terkadang juga pada derah tersebut terjadi musim panas juga. suhu musim dingin rata rata di derah gurun tersebut adalah sekitaran 2 sampai 4 derajat5 celcisu. rata-rata curah hujan  pada gurun dingin ini berkisar 16 sampai 26 cm. tanah pada daerah ini asin, berdebu, dan berat.  umumnya tanaman pada daerah gurun ini tidak berdaun, yang sebagin besar memiliki daun yang berduri  dan adapun hewan yang hidup pada gurun ini yang dapat di temukan adalah sebagai berikut,jackrabbits,tikus kangguru, belalang,tikus berkantung, dan juga tupai antelop.

2. gurun panas dan kering

pada umumnya biota yang hidup pada  gurun ini adalah,buroweers dan tikus kangguru adalah yang paling dominan bisa di jumpai pada daerah gurun panas dan kering ini.

3.  gurun semi kering

tanah di gurun semi kering  dimulai dari fragmen berpasir dan bertekstur halus, kehilangan batu,kerikil,dan pasir. dekat dengan lereng gunung, tanag dangkal, berbatu, dan baik untuk di keringkan, sedangkan di permukaan tanah,berpasir dan bertekstur halus. semak semak di utah, montana dan gereat basin,bersma dengan ekozone nearctic membentuk gurun semi kering. di daerah tersebut musim panas cukup panjang dan kering musim dingin membawa konsentrasi curah hujan.

4. gurun pesisir

tanah di gurun pesisir berstruktur halus dengan kandungan tanah sedang dan cukup berpori dengan drainase yang baik, tanaman pada daerah gurun tersebut memiliki tebal daun berdaging, atau  batang yang dapat mengmabil seemlah air apa bila tersedia semntar di simpan untuk di gunakan untuk masa depan beberapa tanaman juga memiliki permukaan bergelombang dengan alur longitudinal dan pegunungan. semak garam,soba semak, semak hitam, rumput padi, sedikit sikat daun kuda dan bijak hitam adalah tanaman yang dapat tumbuh di daerah gurun pesisir.

jadi dapat dismpulkan bahwa pada ekosistem terestrial kita dapat menegetahu jenis jenis ekossistem yang ada didalamnya adapun ekosistem tersebut adalah sebagai beriku.ekosistem hujan tropis, ekosistem padang rumpaut, dan ekosistem gurun. sedangkan pada ekosistem gurun juga dapat di jumpai beberapa ekossitem lainnya juga seperti, ekosistem gurun dingin, ekosistem gurun pesisir, ekositem gurun semi kering.