Kediri, 08/08 – Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya melaksanakan kegiatan KKN yang berlokasi di Desa Gayam, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh masiswa KKN termasuk kegiatan belajar dan bermain di Sekolah Dasar Gayam.
Malahasiswa telah melakukan sosialisasi pendidikan dengan berbagai tema oleh mahasiswa KKN Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang di Desa Gayam Kabupaten Kediri di bawah bimbingan Dr. Ir. Cicik Udayana, M.Si. dan Azeri Gautama Arifin S.P, M.Agr. Kegiatan yang dilakukan yakni bermacam-macam yaitu sebagai uraian berikut ini.
Sosialisasi Makanan Sehat Untuk Anak-anak
Kediri, 19/07 – Kegiatan yang selanjutnya yakni mensosialisasikan mengenai jajanan tidak sehat yang sering di konsumsi oleh anak-anak di sekolah, serta mensosialisasikan dan memberi edukasi pentingnya mengkonsumsi sayuran. Dalam sosialisasi dan edukasi ini mengenalkan jenis makanan sehat mengandung banyak vitamin yang di butuhkan oleh tubuh manusia. Dan memperkenalkan berbagai makanan menarik yang terbuat dari sayur, seperti snack sayur dan sandwich sayur, agar anak-anak tertarik untuk mengkonsumsinya dan mulai terbiasa dengan sayur-sayuran dan makanan sehat.
Pengenalan dan Praktik Bahasa Isyarat Untuk Menumbuhkan Kesadaran Inklusi
Kediri, 20/07 – Selanjutnya yaitu pengenalan dan praktik BISINDO (Bahasa Isyarat Indonesia). Kegiatan ini berisi mengenalkan dan mempraktikkan bahasa isyarat yang digunakan oleh teman-teman Tuli. Bahasa isyarat yang digunakan yakni BISINDO. BISINDO (Bahasa Isyarat Indonesia) sendiri merupakan bahasa isyarat yang digunakan oleh komunitas Tuli di Indonesia.
BISINDO berkembang secara alami di komunitas Tuli dan mencerminkan cara berkomunikasi yang lebih umum dan sehari-hari di antara anggotanya. Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran inklusi sejak dini yang dapat mengurangi stigma dan deskriminasi kepada teman-teman Tuli nantinya. Kegiatan ini juga mempraktikkan penggunaan bahasa isyarat abjad dan beberapa kata dasar seperti "terima kasih" dan "sama-sama."
Pengenalan Permainan Tradisional
Kediri, 20/07 – Kegiatan selanjutnya yakni pengenalan permainan tradisional. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan budaya di negara kita sendiri salah satunya adalah permainan tradisional. Semakin maraknya penggunaan gadget yang membuat generasi sekarang malas untuk bermain permainan tradisional dan lebih tertarik dengan game online, maka dari itu perlu dilakukanya sosialisasi kepada siswa dan siswi SD Negeri gayam agar mereka lebih mengenal permainan tradisional dan sekaligus praktik langsung.
Sosialisasi Literasi pada Generasi Muda
Kediri, 18/07 – Selanjutnya yaitu sosialisasi literasi. Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan literasi pada anak SDN Gayam terutama kemampuan membaca dan memahami. Kegiatan dilakukan dengan menjelaskan pentingnya literasi, membaca buku bersama, dan pembersihan perpustakaan SD agar bisa segera digunakan kembali. Kemampuan literasi yang baik dapat mempermudah pembelajaran siswa di tingkat yang lebih tinggi.
Literasi harus ditingkatkan pada siswa agar tercipta kebiasaan dan tumbuhnya minat membaca dan menulis. Penting bagi generasi saat ini untuk meningkatkan literasi agar mampu mengevaluasi dan memanfaatkan teknologi informasi serta komunikasi dengan cermat, kritis, dan bijak.
Praktik Penanaman Tanaman Buah dalam Pot Serta Cara Perawatannya dengan Menggunakan Media Limbah Plastik
Kediri, 18/07 – Kegiatan selanjutnya yaitu praktik penananaman tanaman buah di dalam pot. Kegiatan ini berisi tentang pengenalan dan praktik penanaman serta perawatan tanaman buah di dalam pot dengan memanfaatkan media berupa limbah botol plastik bekas yang pada dasarnya limbah tersebut merupakan limbah yang sangat sering dijumpai di lingkungan masyarakat.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan anak-anak sekolah dasar untuk dapat menggunakan ulang limbah menjadi hal yang lebih bermanfaat. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengenalkan anak-anak sekolah dasar untuk dapat merawat tanaman dengan baik.
Sosialisasi Menumbuhkan Kesadaran Pentingnya Menabung Sejak Dini
Kediri, 18/07 - Kegiatan sosialisasi menabung yang dilakukan di SDN Gayam berisi tentang manfaat menabung dan tips yang dapat dilakukan jika ingin menabung. Selain itu, dilakukan kuis untuk mengetahui pemahaman siswa setelah penyampaian materi selesai.
Tujuan kegiatan ini yaitu untuk menumbuhkan semangat dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menabung bagi anak usia dini serta dapat belajar untuk menghargai uang. Harapannya setelah kegiatan ini dilakukan, siswa SDN Gayam dapat praktik “menabung” secara langsung di rumah masing-masing.
Praktik Pemanfaatan Ulang Botol Plastik Menjadi Kerajinan Tangan Guna Meningkatkan Kreativitas Siswa SDN Gayam
Kediri, 18/07 - Praktik pemanfaatan ulang limbah botol plastik menjadi kerajinan tangan berupa pot di SD N Gayam ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas siswa melalui kegiatan daur ulang limbah botol plastik. Kegiatan ini dilakukan untuk mengajarkan siswa tentang pengelolaan sampah dan pentingnya menjaga lingkungan.
Siswa tidak hanya belajar tentang bahaya lingkungan yang disebabkan oleh penggunaan berlebihan plastik, tetapi juga untuk memberikan solusi dengan membuat pot dari botol plastik bekas. Kegiatan ini meliputi sosialisasi penyampaian materi, persiapan, dan pelaksanaan. Hasil dari kegiatan ini adalah pot yang dapat digunakan untuk menanam tanaman, sehingga meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah dan kreativitas siswa dalam menghadapi masalah lingkungan.
Pengenalan Media Tanam Bukan Tanah
Kediri, 19/07 - Pengenalan media tanam bukan tanah ini ditujukan untuk siswa kelas 3 SD Negeri Gayam yang bertujuan agar siswa mengenal macam-macam media tanam yang dapat digunakan terutama media tanam bukan tanah. Kegiatan ini dilakukan dengan cara melakukan pengenalan melalui sosialisasi serta tanya jawab mengenai pengertian dan macam-macam media tanam. Selain itu, siswa juga praktik langsung sehingga mengetahui cara menanam menggunakan hidrogel.
Praktik Pengenalan Dunia Pertanian Melalui Edukasi Interaktif dengan Bermain Peran Bagi Anak-Anak SD
Kediri, 18/07 - Kegiatan pembelajaran interaktif yang melibatkan anak-anak melalui permainan peran sebagai petani untuk mengenal dunia pertanian baru-baru ini berlangsung di SD Desa Gayam. Program ini dirancang untuk mengajak siswa kelas 4 terlibat langsung dalam proses pertanian, dari menanam benih hingga merawat tanaman. Anak-anak tidak hanya belajar tentang siklus hidup tanaman dan teknik bertani, tetapi juga merasakan pengalaman sebagai petani dalam bermain peran yang menyenangkan.
Dengan pendekatan edukatif yang inovatif ini, program bertujuan untuk meningkatkan pemahaman anak-anak tentang pentingnya pertanian serta menumbuhkan minat mereka terhadap sektor ini. Aktivitas praktis dan permainan peran membuat anak-anak sangat antusias dan terlibat, menciptakan pengalaman belajar yang tidak hanya informatif tetapi juga menyenangkan. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang pada pemahaman dan apresiasi anak-anak terhadap dunia pertanian, sekaligus mengajarkan nilai-nilai kerja keras dan tanggung jawab.
Dilaksanakannya program kerja tersebut diharapkan dapat meningkatkan sumberdaya manusia sejak dini di Desa Gayam, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Hal ini juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampian siswa Sekolah Dasar Negeri Gayam guna menghadapi masa yang akan datang dan menjawab tantangan arus globalisasi. Karena para siswa-lah yang dapat menentukan nasib bangsa di masa yang akan datang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
