Dalam tahap verfikasi ini, auditor melakukan rekonsiliasi antara infomasi aktiva tetap yang di cantumkan di neraca  dengan  catatan  akuntansi  pendukungnya. Hal ini bertujuan  agar auditor memperoleh suatu keyakinan yang memadai bahwa data yang dicantumkan dapat dipercaya. Adapun langkah yang harus diambil oleh seorang auditor yaitu:
- Mengusut saldo aktiva tetap yang tercantum di neraca.
- Menghitung kembali saldo aktiva tetap dibuku besar.
- Mengusut saldo awal aktiva tetap tahun lalu.
- Melakukan  review terhadap mutasi aktiva tetap tersebut
- Mengusut posting pendebetan dan pengkreditan aktiva tetap.
- Melakukan  rekonsiliasi  buku  pembantu  aktiva  tetap  dengan  akun  kontrol  aktiva tetap
      Proses pengauditan sangat diperlukan untuk mengidentifikasi adanya fraud. Oleh karena itu,  seorang auditor juga diwajibkan untuk menaati aturan dan kode etik yang berlaku. baik itu pengujian internal maupun pengujian substrantif perlu dikuatkan dan dilaksanakan secara seimbang agar dapat meminimalisir adanya fraud ataupun masalah yang ada diperusahaan. Oleh karena itu, aktivitas perusahaan juga harus terus dipantau (controlling)  baik dalam pihak eksternal dan internal perusahaan sehingga sehingga permasalahan itu tidak dapat terjadi.  Apabila terjadi pencurian terhadap aset tetap bisa ditindak tegas oleh pihak perusahaan. Jadi, perusahaan harus mempunyai langkah ataupun strategi agar aset tersebut tidak digunkan dengan seenaknya oleh pihak lain.
DAFTAR PUSTAKA
Indra Cahyadi Andre, A., Jurusan, Â yahoocoid S., & Stie Mdp, A. (2018). Analisis Pengujian Pengendalian Aktiva Tetap Dalam Mendeteksi Kehilangan Aktiva Tetap Pada Stikes Perdhaki Charitas Palembang. 1--9.
Mayangsari, A. P. N. (2018). Analisis Penerapan PSAK No.16 Dalam Perlakuan Akuntansi Aset Tetap Perusahaan Studi Kasus Pada CV.Bangun Perkasa Furniture. Jurnal Ilmiah AkuntansiKesatuan, 6(16), 10. https://jurnal.ibik.ac.id/index.php/jiakes/article/view/299/284
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI