Perubahan Aset dan Liabilitas
Pendapatan dan pengeluaran secara langsung terkait dengan aspek aset dan liabilitas. Tentu saja, pendapatan dan pengeluaran berasal dari peristiwa dalam operasi bisnis (yaitu, peningkatan kewajiban atau penurunan aset). Pada kenyataannya, mungkin sulit untuk mengamati terjadinya peningkatan aset dan penurunan kewajiban.Â
Definisi biaya operasional adalah konsep aliran fisik di mana perusahaan berpartisipasi, sehingga definisi kerangka kerja mengacu pada arus keluar atau depletions  asset  atau incurrences kewajiban.
Beban dan Biaya
Kerangka kerja ini menunjukkan bahwa penggunaan aset mengharuskan perusahaan untuk menanggung biaya. Hal ini sejalan dengan argumen sebelumnya bahwa biaya adalah perubahan nilai. Perubahan nilai adalah pengorbanan yang harus dilakukan perusahaan untuk menerima layanan. Jika perusahaan tidak menanggung biaya, tidak ada beban.
B. Pengakuan Beban
Kerangka Kerja paragraph 83 menetapkan 2 kriteria untuk mengenal expenses. Beban akan diakui ketika manfaat ekonomi di masa depannya terkait dengan asset dan cenderung mengalir ked an dari suatu entitas. Beban memiliki nilai pasti yang dapat ditentukan.
Pengakuan beban terjadi yaitu ketika beban dikeluarkan, beberapa jumlah dan bagaimana beban terkait dengan kegiatan operasi perusahaan. Pengakuan bebannya menggunakan metode basis akrual, yang ditentukan oleh kontrak dengan masa manfaatnya. Konsep basis beban akrual tidak jauh berbeda dengan konsep basis akrual atas pendapatan.
Dalam konsep basis akrual memerlukan pengawasan beban yang memiliki sistem atau prosedur yang harus diperhatikan oleh perusahaan seperti semua biaya yang dikeluarkan yang berkaitan dengan kegiatan perusahaan yang sedang berlangsung yaitu ada otorisasi dari departemen keuangan.
C. Pengukuran Beban
Pengukuran penambahan kewajiban dan konsumsi aset untuk periode mungkin tampak mudah. Namun, utang telah meningkat karena pembelian peralatan penting dengan perkiraan masa manfaat yang panjang pada tahun fiskal saat ini.Â