Mohon tunggu...
Alfi Mukarromah
Alfi Mukarromah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bimbingan Konseling Menjadi Sarana Pengembangan Potensi Siswa

25 Mei 2024   09:36 Diperbarui: 25 Mei 2024   10:10 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melalui layanan bimbingan dan konseling membantu siswa dalam mengembangkan potensi yang dimiliki siswa. Potensi siswa merupakan kemampuan atau karakteristik individu yang berhubungan dengan sumber daya manusia yang bisa untuk dikembangkan atau dijadikan sebagai penunjang pengembangan potensi lain yang terdapat dalam diri siswa. Potensi yang dimiliki setiap anak pasti akan berbeda-beda. Dengan itu, Guru BK diharapkan dapat mengembangkan berbagai konsep dan model-model konseling agar mampu menggali potensi diri dan melatih mental dan sikap percaya diri untuk mengaktualisasikan bakat, minat dan potensi peserta didik melalui layanan bimbingan individu dan kelompok dalam pendekatannya.

Peran sebagai pengembang kemampuan peserta didik, seorang guru bimbingan dan konseling memiliki wewenang untuk memberi tes kepada peserta didik, tes tersebut dapat berupa tes IQ, tes minat bakat dan tes kepribadian peserta didik sehingga hasil dari rangkaian tes tersebut dapat dijadikan acuan untuk mengetahui semua aspek yang ada di dalam diri peserta didik, dan memudahkan guru bimbingan dan konseling untuk memberi bimbingan dan konseling yang berguna bagi perkembangan peserta didik. Modal utama guru dalam memberikan layanan yakni harus memiliki kemampuan dalam mengidentifikasi dan mengenali peserta didiknya. Karena jika sudah memahami siswa, siswa tersebut akan merasa terbuka kepada guru dan permasalahan yang dialami siswa akan terbuka dengan guru.

Potensi yang dimiliki siswa akan selalu memiliki keterkaitan dengan bakat yang tertanam dalam diri siswa. Bakat merupakan memperkenalkan suatu kondisi yang menunjukkan potensi seseorang untuk mengembangkan kecakapannya dalam suatu bidang tertentu. Dengan bakat, memungkinkan seseorang untuk mencapai prestasi dalam bidang tertentu. Tetapi untuk mewujudkan bakat ke dalam suatu prestasi diperlukan latihan, pengetahuan, pengalaman, dan motivasi. Seorang guru harus mampu mengenali dan mengidentifikasi peserta didik. Seorang guru BK mengasah potensi siswa dengan cara mendekati siswa tersebut dan menganjurkan untuk ikut bergabung kedalam ekstrakulikuler yang ada di sekolah tersebut, agar potensi atau bakat yang dimiliki siswa tersebut terlihat atau muncul dan bisa bersaing di lingkungan luar sekolah dengan yang lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun