Mohon tunggu...
Alfenda Nafiah
Alfenda Nafiah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Seni

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Eksistensi Ekonomi Islam Melalui Inovasi dan kreasi Perbankan Syariah di Indonesia

4 Juni 2024   02:11 Diperbarui: 4 Juni 2024   02:44 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Keterbatasan infrastruktur, Keterbatasan infrastruktur, seperti SDM yang kompeten dan teknologi yang canggih, menjadi kendala dalam pengembangan ekonomi syariah secara optimal.

Adapun upaya bersama dari berbagai pihak untuk tetap mempertahankan eksistensi ekonomi islam, yakni, 

Peningkatan edukasi dan literasi masyarakat Peningkatan edukasi Masyarakat, Peningkatan kerjasama antar pemangku kepentingan, seperti pemerintah, perbankan syariah, akademisi, dan masyarakat luas, sangatlah penting untuk menciptakan sinergi yang positif.

Lebih dari sekedar Lembaga keuangan perbankan syariah menjadi salah satu wadah konsistensi bagi umat muslim untuk terus menerapkan sistem ekonomi islam di era saat ini. Perbankan syariah ini juga berkontribusi dalam menumbuhkan ekosistem ekonomi islam yang lebih luas. Perbankan syariah sebagai wadah implementasi ekonomi islam yang rahmatan lil alamin semakin kursial. Melalui perbankan syariah diharapkan dapat menjadi pilar untuk membangun eksistensi ekonomi islam yang lebih adil, Sejahtera, dan berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun