Mohon tunggu...
alfath firdaus
alfath firdaus Mohon Tunggu... Lainnya - seorang mahasiswa jurnalistik, jenjang pendidikan S1 di universitas islam negeri syarif hidayatullah jakrata

Sebagai seorang mahasiswa jurnalistik yang suka olahraga, saya adalah individu yang penuh semangat dan energi. Keterlibatan saya dalam dunia jurnalistik menunjukkan minat saya pada informasi, cerita, dan penelitian. Saya juga rajin dan disiplin dalam menyelesaikan tugas-tugas akademis serta selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam segala hal yang saya lakukan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menguak Tabir Ilmu Komunikasi dalam Berdakwah

14 Juni 2024   19:35 Diperbarui: 14 Juni 2024   20:16 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Unsur keempat adalah media dakwah. Media terus berkembang mengikuti berkembangnya zaman. Dulu ada media dakwah tradisional, disusul media lama, hari ini ada media baru.

Unsur kelima adalah metode dakwah. Metode dakwah muncul untuk memilih jalan atau cara yang ditempuh agar tujuan dakwah sampai kepada mad'u yang beragam. Metode dakwah yang terkenal ada tiga, yakni bilhikmah, ceramah, dan diskusi. Unsur keenam adalah efek atau pengaruh dakwah. Secara mudah, efek dakwah adalah hasil yang telah dicapai dengan dakwah yang telah disampaikan dengan teknik, metode, strategi, dan pendekatan tertentu.

Ruang lingkup dakwah juga mencakup pendekatan, strategi, metode, dan teknik Dakwah. Pendekatan dakwah adalah cara memandang permasalahan sakwah misalnya, sosial, budaya, agama. Strategi dakwah terkait perencanaan dakwah yang didesain, misalnya personal, rasional, spiritual. Sementara metode dakwah merupakan pemilihan cara dakwah yang tepat: an-Nahl 125: bilhikmah dan mauidzatul hasanah Paling akhir adalah teknik dakwah, yakni praktik menggunakan metode dakwah dari A sd Z.

Sasaran dakwah adalah umat manusia. Nabi Adam sebagai manusia pertama adalah seorang muslim. Bahkan semua nabi seagama. Nabi bersabda, "Para nabi bagaikan saudara seayah, agama mereka satu yakni agama Islam, dan ibu-ibu (syariat-syariat) mereka berbeda-beda” (HR. Bukhari dan Muslim). Syariat mereka berbeda, namun agama para nabi sama.

Faktor-faktor keberhasilan dakwah meliputi banyak segi. Misalnya pemanfaatan teknologi dan keakuratan memilih pendekatan, strategi dan metode dakwah. Namun, dalam konteks praksis, yang tak kalah pentingnya adalah pengembangan bahasa retorika dakwah. Untuk itu, dalam mengembangkan retorika dakwah verbal, baik lisan dan tulisan, minimal harus diperhatikan tiga hal, yakni menggunakan bahasa baku, berbasis data, dan berbasis riset.

Ruang lingkup dakwah juga mencakup hubungan dakwah dengan ilmu-ilmu lain yang serumpun. Seperti sosiologi, antropologi, psikologi, politik, dan tentu saja ilmu retorika.

Citations:
[1] https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1341/1/ARI%20PRATAMA%20PUTRA-FDK.PDF
[2] http://repository.iainkudus.ac.id/6043/5/05%20BAB%20II.pdf
[3] https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7222/1/ABDUL%20FATAH-FDK.pdf
[4] https://www.kompasiana.com/nurkamilautami/666c18d6ed641538472e9df3/ruang-lingkup-dakwah-pendekatan-unsur-dan-strategi-efektif-dalam-menyebarkan-ajaran-islam
[5] https://www.kompasiana.com/sitiwardatuljannah/666b6fc4ed641549e1580732/menyelami-ruang-lingkup-dakwah-pendekatan-metode-dan-sasaran-dakwah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun