Judul: Proyek Maut
Penulis: Eddie Sindunata
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman: 339
ISBN: 978-602-03-1633-8
Sinopsis
Seorang konglomerat Indonesia tewas dibunuh di tengah kepadatan lalu lintas Jakarta. Komisaris Hardi mendapat tugas untuk mengusut kasus pembunuhan yang mengehbohkan ini, yang ternyata disusul oleh jatuhnya korban-korban berikutnya.
Penyelidikan Hardi menunjukkan bahwa para korban itu terkait dengan sebuah proyek raksasa yang masih dirahasiakan. Proyek itu melibatkan banyak orang penting dan berkuasa di negeri ini. Kini Hardi harus berpacu dengan waktu untuk memecahkan misteri proyek raksasa tersebut sekaligus menangkap sang pembunuh demi mencegah jatuhnya korban-korban berikutnya, termasuk dirinya sendiri.
Di saat yang bersamaan, Hardi juga harus berjuang menyelamatkan putri tunggalnya dari aksi seorang psikopat yang telah melakukan serangkaian pembunuhan berantai.
Review Singkat
Semua warga negara tetap memiliki kedudukan yang sama di mata hukum (Hal. 141)
Kedua kalinya saya membaca buku ini, tidak membuat saya bosan sama sekali, malah semakin menegangkan dan seru untuk diikuti halaman per halamannya. Ceritanya mudah dicerna dan mengalir begitu saja dan tak akan terasa jika sudah mencapai halaman terakhir.
Ceritanya berpusat pada seorang komisaris Hardi Setiawan yang sedang naik daun karena karirnya yang bagus. Ia ditugaskan untuk meneyelidiki kasus kematian beberapa konglomerat di Indonesia yang ternyata terkait dengan sebuah proyek yang ambisius di ibukota. Kasus semakin rumit karena banyaknya tokoh besar yang terlibat. Suasana bertambah menegangkan dengan adanya kasus pedofilia yang terjadi di sekolah Evi, putri semata wayang Komisaris Hardi. Ia pun harus bisa menyelesaikan keduanya demi keselamatan keluarga dan negaranya.
Mungkin sulit menghafal beberapa karakter karena memang pengembangan karakternya tidak dibuat dengan kuat dan berkesan. Lalu penulisan pembicaraan yang dibuat kaku sehingga mungkin akan melelahkan untuk membacanya. Namun menurut pribadi, hal itu tidak masalah karena tetap masih enjoy saat membacanya.
Dari segi alur saya akui cukup menegangkan dan seru. Tidak terlalu berat dan juga tidak terlalu lebay. Setiap kejadian diceritakan dengan detail, bahkan dari setiap sisi tokoh nya. Seperti ketika anak buah Hardi menyelidiki ke perusahaan tertentu, penulis tetap memperlihatkan apa yang terjadi disana, tidak langsung menceritakan hasil nya. Lalu di novel ini kita dapat melihat bagaimana cara seorang polisi bekerja, baik dari sisi koordinasi maupun pergerakkannya.
Untuk endingnya lumayan bagus namun motifnya ternyata di luar dugaan saya. Secara keseluruhan saya kasih 8/10 karena unsur thriller dan keseruan pada ceritanya. Buku ini cocok sekali untuk mengisi waktu liburan dan luang di sela-sela kegiatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H