Hati-hati, Pestisida Berlebih Mengancam Biota Tanah

Bukan fenomena baru ketika pestisida dipakai dalam dunia pertanian. Sepertinya belum mampu dipisahkan antara dunia pertanian dengan pestisida kimia. Tak bisa dipungkiri, kalau pemakainnya dihentikan seketika bisa-bisa saudara kita yang pekerjaannya di ladang jadi gagal panen dan terpaksa merugi. Tanaman yang mereka jaga tiap hari bisa habis mati dikeroyok hama pengganggu. bagaimana nantinya nasib petani saudara kita?

Belum lagi petani masih dibebani tanggung jawab berat. mereka ini selalu dituntut untuk bisa menanam dan panen sukses. Tak tanggung-tanggung hasil panenpun ditarget tuk selalu bisa penuhi kios-kios sayur yang berjajar di pasar. Berat bukan? Setidaknya pestisida bisa jadi jawaban untuk para pahlawan pangan.   

Racun dalam Pestisida

Mendengar istilah pestisida tak lain lagi yang tergambar dipikiran pendengarnya pastilah hal-hal seputar racun. yups, memang benar adanya, pestisida kimia selalu berisi racun buatan para ahlinya. Di toko yang menjualnya paling tidak ada 2 macam racun biasa dipakai yaitu, golongan karbamat dan golongan karbofuran (terdengar asing ya...). Jelasnya 2 golongan racun itu pasti manjur membunuh si pengroyok tanaman.

Pakai 2 jenis pestisida itu aja, jika tidak ada alang-melintang dipastikan petani akan banyak hasil panennya. Untuk sementara waktu seakan tak perlu ada yang dikhawatirkan.

Ancaman bagi Biota Tanah

jadi berbeda ketika kita mengintip ke bagian dalam tanah.  Bagaikan dua sisi mata uang, disatu sisi keberadaan pestisida bisa menyelamatkan hasil panen dilahan. Namun disisi lainnya ternyata bisa mengancam biota tanah. Padahal biota tanah dipakai tanaman untuk memijat tanah agar akar-akar mereka lebih leluasa bergerak.

Apa sih biota tanah? adalah semua yang hidup didalam tanah. ada yang terlihat mata seperti cacing tanah tapi banyak juga bahkan jutaan jumlahnya yang tidak terlihat oleh mata telanjang yaitu bakteri dan jamur.

Biota tanah seperti cacing tanah yang tak sengaja minum 2 jenis racun tadi bisa langsung mati seketika. Angka kematiannya bisa sampai 80%. Rasanya tak perlu dibayangkan berapa cacing yang akan mati kalau racun ini terus diberikan. Bila tidak mati keracunan, cacing yang kuat bertahan menghadapi racunpun terpaksa diet hingga setengah bobot tubuhnya karena stress.

Alternatif Keputusan

Tak perlu khawatir berlebihan melihat kondisi ini. Selalu ada jalan keluar. Paling gampang dan tidak membuat petani bimbang ragu yaitu dengan tetap pakai pestisida.. tapi ada syaratnya. Pemakaian pestisida baiknya sedikit dikurangi dari anjuran resepnya. yakin pasti tak sampai membunuh biota tanah, kalau terpaksa membunuh tak lebih dari 25%.

Penggunaan pestisida yang tak berlebih akan buat hasil panen tetap aman, biota aman, kios sayur aman, dan pastinya urusan perut para pembaca juga tetap aman. salam..