Bau badan adalah salah satu hal yang ditakuti oleh setiap orang khususnya wanita. Bagaimana tidak, bau badan menyebabkan seseorang minder dan tidak nyaman ketika berdekatan dengan orang lain.
Seringkali banyak yang tidak menyadari ternyata bau badan tersebut berasal dari tubuhnya. Sebaliknya, memiliki badan yang harum dan wangi akan meningkatkan kepercayaan diri seseorang saat berinteraksi dengan orang lain.
Kalau orang tua zaman dahulu, sering memberikan makanan dan minuman tradisional bagi anak-anaknya untuk mencegah bau badan, apalagi saat anak-anaknya mulai beranjak remaja.Â
Tentunya mereka juga harus menjaga kebersihan badan seperti mandi sehari dua kali serta rajin mengganti dan mencuci baju. Beberapa makanan dan minuman tradisional yang sering diberikan orang tua untuk mencegah bau badan adalah sebagai berikut :
- Daun Kemangi
Daun kemangi biasanya digunakan untuk lalapan atau pelengkap sajian makanan. Daun ini mudah didapat karena merupakan tumbuhan aromatik yang berasal dari benua Asia dan Afrika, seringkali tumbuh di halaman atau pekarangan rumah, di pasar pun mudah kita menemukannya.Â
Selain untuk lalapan, daun kemangi seringkali kita temui pada nasi pecel, urap, trancam, sayur bening, sambel tempe, rica-rica, dan makanan lainnya.Â
Karena aromanya yang khas, daun ini sering ditambahkan dalam berbagai menu makanan. Daun kemangi ini dipercaya bisa mengurangi bau badan karena memiliki kandungan minyak atsiri.
Ternyata daun kemangi tidak hanya bisa dimakan saja, tetapi bisa juga untuk minuman. Selain menghilangkan bau badan.
Daun kemangi memiliki banyak manfaat karena kandungan vitamin, mineral, dan berbagai antioksidan yang ada di dalamnya seperti mengobati batuk, menghilangkan jerawat, mencegah kanker, menjaga kesehatan pencernaan, mempercepat penyembuhan luka, mencegah infeksi, dan masih banyak manfaat lainnya. Â
Kunyit asam merupakan salah satu minuman tradisional yang sering dikonsumsi oleh wanita. Minuman tradisional ini terdiri dari kunyit, asam, gula merah, gula pasir, dan sedikit garam.Â
Cara membuatnya pun sangat mudah, tapi kalau kita malas membuatnya kita bisa membeli pada penjual jamu, kalau dulu namanya penjual jamu gendongan karena ibu penjual jamu membawa jamu jualannya dengan cara digendong di belakang memakai selendang.