Palangka Raya merupakan ibukota dari Provinsi Kalimantan Tengah yang memiliki luas 2.853,12 km2. Kota ini dibangun setelah Indonesia merdeka tepatnya tahun 1957 melalui UU Darurat No. 10/1957 tentang pembentukan Daerah Swantantra Tingkat I Kalimantan Tengah. Dari Banjarmasin perjalanan dapat ditempuh dalam waktu kurang lebih 4-5 jam melalui perjalanan darat.Â
Ketika pertama kali masuk wilayah Kota Palangka Raya kita akan disuguhi dengan pepohonan rindang yang berada di sepanjang jalan. Pada malam hari keindahan kota ini dihiasi dengan lampu-lampu taman yang memanjakan mata, oleh karena itu Palangka Raya dijuluki dengan Kota Cantik.
Sebagai pusat pemerintahan Kalimantan Tengah, Palangka Raya memiliki beberapa ikon wisata yang cocok untuk dikunjungi sebagai berikut.
Jembatan Kahayan
Ikon Kalimantan Tengah yang dibangun pada tahun 1995-2001 ini merupakan jembatan yang membelah Sungai Kahayan di Kota Palangka Raya. Bangunannya memiliki panjang 640 meter dan lebar 9 meter, terdiri dari 12 bentang dengan bentang khusus sepanjang 150 meter pada alur pelayaran sungai. Pada malam hari jembatan ini dihiasi cahaya mozaik sehingga menjadikan jembatan ini menarik perhatian.
Tugu Soekarno
Monumen Tugu Soekarno merupakan salah satu tempat bersejarah di Kalimantan Tengah yang diresmikan oleh Ir. Soekarno pada tahun 1957. Tugu ini berbentuk segilima yang mengandung makna Ketuhanan Yang Maha Esa, 17 pilar yang melambangkan hikmah proklamasi kemerdekaan Indonesia dan senjata untuk berperang, sedangkan Tugu Api melambangkan api yang tak kunjung padam serta semangat kemerdekaan dan membangun. Tiang Pancang pada tugu ini juga sebagai titik awal peletakan batu pertama desain kota Palangka Raya. Di lokasi ini juga terdapat patung Soekarno dengan menunjuk tiang pancang dan baru diresmikan pada tahun 2016.
Taman Relief Pahlawan Revolusi
Selain taman hijau, Palangka Raya juga memiliki taman relief salah satunya adalah Taman Relief Pahlawan Revolusi. Relief pahlawan revolusi ini memperlihatkan wajah 7 Pahlawan Revolusi beserta KS Tubun dan Ade Irma Suryani yang juga menjadi korban peristiwa G30S/PKI. Taman Relief ini berada di Jalan Ahmad Yani tepatnya di depan Lapangan Sanaman Mantikei.
Istana Isen Mulang
Istana Isen Mulang merupakan sebuah bangunan yang dirancang langsung oleh Soekarno dengan tulisan tangannya sendiri sebagai cikal bakal rumah dinas presiden menggantikan Istana Negara di Jakarta yang direncanakan pindah ke Palangka Raya. Lokasinya tepat berada di depan Bundaran Besar Palangka Raya dan sejajar dengan tugu Soekarno. Bangunan Istana Isen Mulang saat ini dijadikan sebagai rumah dinas Gubenur Kalimantan Tengah.
Museum Balanga
Museum ini berada jalan utama kota Palangka Raya tepatnya di Jalan Tjilik Riwut. Museum ini digunakan sebagai media pembelajaran tentang budaya dan sumber daya alam di lingkungan hidup Suku Dayak. Karena berada di jalan utama, lokasi museum ini bisa dijangkau dengan mudah oleh para wisatawan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H