6. Resistensi terhadap Kekuasaan:
  Meskipun kekuasaan memiliki kemampuan untuk mengontrol dan membentuk masyarakat, konsep resistensi menyoroti bahwa individu dan kelompok dapat melawan atau menolak pengaruh kekuasaan tersebut. Gerakan perlawanan dapat muncul sebagai respons terhadap ketidaksetujuan atau penolakan terhadap norma yang diterapkan.
7. Kekuasaan sebagai Pencipta Identitas:
  Kekuasaan memainkan peran kunci dalam pembentukan identitas sosial dan kultural. Ideologi dan norma yang diterapkan oleh kekuasaan membentuk pandangan tentang siapa kita sebagai individu dan anggota masyarakat.
Dengan memahami kekuasaan sebagai suatu hubungan dinamis yang meresap dalam berbagai aspek masyarakat, kita dapat menggali kompleksitas interaksi dan konstruksi kehidupan sosial. Konsep kekuasaan memainkan peran utama dalam membentuk realitas sosial kita, dan kritis terhadap kekuasaan menjadi elemen integral dalam memahami dinamika masyarakat kontemporer.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H