Berbagai gejala seperti ketidak-konsistenan bentuk leksem, kerancuan makna, dan kaidah afiksasi/imbuhan dapat menjadi sumber kemajuan bahasa itu sendiri. Tentunya bahasa Indonesia juga dong.
Para bloger juga pasti akan menyadari bahwa ada perbedaan antara tulisan di blognya yang baru dibuat dengan blog para sepuh yang sudah profesional.Â
Bagi para bloger yang serius, menyadari kekurangan dalam penggunaan bahasa akan menjadi hal yang sangat mudah. Kesadaran tersebut akan membuatnya terpacu untuk menjadi lebih baik.Â
Tulisan yang baik akan mengangkat blog menjadi lebih baik. Blog yang bagus dengan tulisan yang baik, inspiratif, kreatif, dan inovatif akan memngangkat bahasa Indonesia menjadi lebih baik lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H