Ini Dia Alasan Kenapa Kamu Harus Membawa HP Saat BAB

Manusia pada umumnya hampir buang air besar (BAB) satu kali sehari. Meskipun ada beberapa yang mengaku lebih sering, seperti tiga kali sehari, atau lebih jarang, seperti tiga kali seminggu. 

Tentu hal tersebut dipengaruhi banyak faktor. Di antara faktor tersebut adalah pola dan menu makan, usia maupun pola hidup, atau hal-hal seperti penyakit yang dapat mempengaruhi pola BAB kita.

Manusia adalah makhluk mamalia. Mamalia dengan berat kurang dari 4.000 kilogram tidak pernah menghabiskan waktu lebih dari 12 detik untuk BAB karena jika terlalu lama, bau limbah tubuh akan mengundang pemangsa. 

Untungnya manusia bisa sedikit bersantai karena manusia berada di puncak rantai makanan. Menurut ahli, manusia idealnya BAB tidak boleh lebih dari 15 menit. 

Maka penting untuk pergi ke kamar mandi ketika hanya benar-benar ingin BAB saja. Sebab jika perut belum berkontraksi, kamu hanya memaksakan otot anus dan dapat menimbulkan penyakit wasir atau hemoroid.

Namun demikian, 15 menit adalah waktu yang cukup lama. Kita bisa melakukan banyak hal dalam waktu 15 menit tersebut. Sedangkan ada pepatah yang menyebutkan bahwa waktu adalah emas. Maka jika kita tidak berinisiatif, 'emas' kita tersebut akan hilang sia-sia. 

Lalu bagaimana caranya agar menghabiskan waktu BAB dengan lebih efektif dan tidak sia-sia? Tenang saja, sebab saya punya solusinya. Solusinya adalah dengan membawa handphone ketika BAB.

Kenapa harus handphone? Akan saya jelaskan berikut alasan-alasannya. Namun sebelum itu, pastikan kamar mandi yang anda pakai untuk BAB memiliki tempat yang cukup untuk menaruh handphone tersebut jika tiba waktunya untuk bersih-bersih. 

Pastikan pula tempat tersebut kering karena kebanyakan handphone beresiko jika terkena air. Jika semuanya sudah dicek kembali, maka inilah alasan-alasan kenapa kamu harus membawa handphone ketika BAB.

• Sebagai pengusir sepi

Hampir semua WC yang ada di Indonesia mempunyai suasana yang sepi. Maka dari itulah kita perlu membawa handphone agar tidak mampus kita dikoyak sepi, seperti yang dikatakan om Chairil Anwar. 

Apalagi WC atau kamar mandi memang sifatnya personal dan kita tidak bisa meminta orang lain untuk menemani kita dengan alasan agar tidak kesepian. Membawa handphone saat BAB bisa membantu kita agar tidak melamun yang buntutnya bisa mengakibatkan kejadian buruk, kesurupan misalnya.

Lalu apa yang kita lakukan dengan handphone di tangan ketika BAB? Banyak. Mulai dari yang termudah yaitu sekedar membuka beranda media sosial sampai yang paling ribet yaitu bermain game online dalam mode rank. 

Media sosial kita mungkin hanya berisi keluhan-keluhan manusia modern, tapi siapa tahu diantara ribuan keluhan tersebut terselip informasi yang mungkin berguna bagi kita untuk ke depannya.

Sangat tidak disarankan untuk bermain game dalam mode rank ketika BAB. Alasannya adalah karena terlalu memakan banyak waktu. 

Selain itu game online sifatnya tidak bisa dijeda, sehingga terlalu beresiko untuk karir game kita apabila tiba-tiba datang seseorang untuk mendobrak pintu WC karena sudah tidak sabar mengantri. 

Tapi jika sudah dipastikan bahwa WC tersebut sepi dan aman dari gangguan eksternal, maka bolehlah bermain game online di WC tersebut. Kondisi WC yang sunyi membuat kita lebih fokus dalam berkonsentrasi dalam permainan sehingga bukan tidak mungkin kita bisa menjadi seorang pro player.

Apabila ternyata anda bukan seorang gamer, maka tenang saja sebab masih ada alternatif lain, yaitu marathon drama Korea kesayangan. Pilihlah drakor bergenre romansa karena dapat memaksimalkan kondisi WC yang sunyi tersebut. 

Tidak disarankan menonton drakor dengan genre horror ataupun thriller karena mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, kecuali anda bermental diatas manusia rata-rata.

• Sebagai pengganti rokok

Semua perokok yang pernah saya temui sepakat bahwa BAB sambil merokok adalah suatu kenikmatan yang sulit dicari tandingannya. Mungkin suasana teduh dan sepi yang ada di WC sangat cocok bila disandingkan dengan sebatang rokok. Setidaknya itulah yang para perokok pikirkan.

Lalu bagaimana dengan orang yang sudah berhenti merokok namun masih ingin merasakan kenikmatan tersebut? Sebagai non perokok, hal terbaik yang bisa saya sarankan adalah dengan membawa handphone. 

Membawa handphone alih-alih rokok adalah salah satu bentuk kepedulian anda terhadap kesehatan diri sendiri maupun orang lain.

Asap rokok yang memenuhi WC membuat non perokok berpikir dua kali untuk menggunakannya, bahkan bisa jadi mengurungkan niatnya untuk BAB karena sudah tidak nafsu.

Percayalah, dengan tidak merokok ketika BAB, anda telah maju satu langkah untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih nyaman untuk semua orang. Selain itu, membawa handphone saat BAB tidak akan merugikan orang di sekitar anda.

• Sebagai tempat menuliskan ide

Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya bahwa suasana WC yang sepi nan sunyi mau tidak mau membuat otak lebih fokus dalam berkonsentrasi, setidaknya itu yang saya dan banyak teman-teman alami. 

Kondisi tersebut jika digunakan secara tepat maka bukan tidak mungkin akan banyak ide yang mengalir deras dalam kepala kita. Maka akan sangat sia-sia apabila kita membiarkan ide tersebut mengalir begitu saja.

Orang hebat pada jaman dahulu senantiasa membawa buku kecil dan pulpen ke mana pun mereka pergi. Alasannya tentu untuk menuliskan banyak hal yang baru mereka tahu ataupun pelajari karena mereka meyakini bahwa ilmu bisa datang dari manapun dan kapanpun. Sama halnya dengan penulis.

Para penulis seringkali mendapatkan ide secara tiba-tiba dan tak disangka. Kadang mereka mendapatkan ide ketika melihat ketidakadilan kaum marjinal yang ditindas. 

Kadang pula ide datang ketika di stasiun kereta api, saat keretannya mengalami keterlambatan keberangkatan seperti JK Rowling. 

Sebagian bisa mempertahankan ide-ide hebat tersebut tanpa harus dicatatkan, namun sebagian lainnya mesti mencatat ide tersebut karena khawatir lenyap begitu saja.

Pun demikian dengan kita. Saya rasa bukan sekali dua kali kita mendapat ide brilian saat sedang khusyuk BAB di kamar mandi. Namun sebagaimana tidak disangkanya ide tersebut hadir, tidak disangka pula apabila ide tersebut menguap dan hilang tanpa bekas. 

Maka kehadiran handphone di jaman modern seperti sekarang sangat membantu karena dapat meningkatkan produktifitas kita dalam menulis, dimulai dari hal kecil seperti menuliskan ide luar biasa yang kita dapatkan di kamar mandi tersebut.

Mencatat ide yang kita peroleh tiba-tiba di kamar mandi sebenarnya adalah hal yang sudah lumrah dilakukan oleh orang hebat dan pemikir-pemikir pada jaman dahulu, seperti yang saya bahas barusan. 

Janganlah merasa repot membawa handphone saat BAB, karena itu jauh lebih baik daripada harus menyesal karena mendapatkan ide yang luar biasa hebat namun menguap begitu saja.

Itulah tadi beberapa alasan kenapa kita harus membawa handphone ketika sedang BAB. Teman-teman yang lain pasti masih punya banyak alasan selain yang saya cantumkan di sini. 

Namun yang perlu diperhatikan adalah, seberapa pun asyiknya BAB, jangan sampai membuat orang lain susah karena terlalu lama mengantri, kecuali anda memiliki WC khusus yang hanya bisa diakses oleh anda seorang. Akhir kata, semoga tulisan ini bermanfaat. Wa Allahu a'lam.