Digital Nation pada 2020 mendatang. Visi tersebut perlu dorongan dalam pengembangan ekosistem digital di berbagai sektor termasuk pendidikan.
Pemerintah tengah berupaya mewujudkanRudiantara selaku Menkominfo pernah mengutarakan dimana terdapat tiga jenis startup yang berpeluang besar menjadi unicorn asal tanah air berikutnya, yaitu edu tech, health tech, serta fintech.
Empat startup unicorn atau dengan valuasi diatas US$1 miliar yang tersedia saat ini antara lain Gojek, Bukalapak, Traveloka, dan Tokopedia.
Edu tech atau sektor pendidikan berpeluang menjadi unicorn selanjutnya lantaran dana APBN yang diatur dalam undang-undang menyebutkan bahwa sebesar 20 persen dari jumlah keseluruhan harus dialokasikan ke dalam sektor pendidikan.
Sementara itu, health tech juga memiliki peluang yang besar karena sebesar lima persen anggaran yang ada ditujukan untuk dunia kesehatan. Jumlah ini mesti selaras dengan jumlah masyarakat Indonesia sekarang.
Fintech menjadi topik menarik dalam beberapa waktu belakangan. Tidak heran jika banyak startup bermunculan yang bergerak di sektor fintech karena mempermudah dalam setiap aktivitas transaksi.
Perlu diketahui, anggaran sebesar 400 triliun rupiah telah digelontorkan untuk dunia pendidikan di seluruh pejuru negeri pada tahun ini. Dan rencananya pada tahun depan jumlah tersebut akan meningkat.
Adapun contoh penerapan edu tech atau pendidikan di sektor digital yakni saat seseorang belajar melalui metode konvensional, dibutuhkan waktu hingga satu bulan agar memahami materi tersebut.
Namun, apabila proses belajar difasilitasi dengan bantuan teknologi digital berupa belajar online, maka seseorang tersebut mampu menguasai materi yang telah dipelajari kurang dari waktu satu bulan.
Maka disinilah peran teknologi dalam mempermudah akses dunia pendidikan. Beberapa perusahaan di tanah air mulai berfokus pada pengembangan keahlian dalam bidang teknologi dan informasi di kalangan mahasiswa.
Langkah tersebut juga didukung dengan keberadaan laboratorium yang mampu meningkatkan kualitas tenaga kerja secara maksimal.
Telkomsel sebagai salah satu perusahaan telekomunikasi seluler di Indonesia telah menyediakan aplikasi Digital Solution yang mampu mendukung kegiatan perkuliahan para mahasiswa.
Sektor pendidikan menjadi prioritas lantaran berkontribusi besar dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul sehingga mampu bersaing di era digitalisasi.
Ekosistem digital di sektor pendidikan mesti terus berjalan dalam membenahi dan memperbaiki kualitas pendidikan di tanah air secara menyeluruh dan berkelanjutan.
Kehadiran teknologi digital mampu merobohkan tembok tinggi yang membatasi dunia pendidikan agar dapat diakses oleh semua orang tanpa hambatan.
Metode pembelajaran secara digital pun dinilai lebih efisien secara biaya apabila dibandingkan dengan metode konvensional. Apabila keterbatasan fasilitas menjadi alasan dalam pembelajaran, rasanya kurang sesuai untuk diucapkan lagi.
Pemerintah telah memprioritaskan dimana pendidikan menjadi hal yang utama dalam memperbaiki kualitas sumber daya manusia. Dengan pemikiran kreatif, pemerintah tentu membutuhkan bantuan masyarakat dalam menghadirkan edu tech.
Pembenahan infrastruktur seperti akses layanan internet terus dilakukan. Maka, rasa kemauan untuk terus mengembangkan potensi diri perlu ditingkatkan dalam membangun ekosistem digital di sektor pendidikan tanah air.
Bogor, 7 September 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H