Mohon tunggu...
Syahdan Adhyasta
Syahdan Adhyasta Mohon Tunggu... Administrasi - Profil

Hidup ini bagaikan sebuah lautan, dan kitalah nelayan yang sedang mengarunginya.. Sejauh apapun kita melaut, pasti akan ada masa dimana kita harus kembali ke daratan tempat kita berasal.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tentang Apa yang Pernah Pergi dan Datang Kembali

7 Maret 2017   18:33 Diperbarui: 8 Maret 2017   02:01 687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ya sampai saat itu tiba aku akan menunggu.

***

Kembali menatap cermin jauh lebih dalam dari apa yang kutatap sebelumnya. Seolah apa yang terkubur puluhan tahun lalu, kembali menyapaku.

Aku bukanlah pria yang mudah jatuh cinta. Ketika aku mengatakan bahwa aku menyukai dan mencintai seorang wanita, akan kupastikan bahwa itu adalah sesuatu yang tulus timbul dari dalam hati. Bukan sekedar isapan jempol semata.

Setidaknya sekali. Ya... setidaknya sekali aku membuka hatiku pada seorang wanita dan aku merasa cukup oleh rasa itu hingga kini. Walaupun pada saat yang sama, aku merasa tersakiti karena apa yang 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun