Mohon tunggu...
alex warobay
alex warobay Mohon Tunggu... -

Aku Papua

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

OPM Buka Kantor di Afrika, Masyarakat Papua Resah

7 Maret 2015   09:20 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:02 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Provinsi Papua sepertinya akan tetap mendapat gangguan dari kelompok-kelompok separatis yang menginginkan kemerdekaan di wilayah timur Indonesia ini.

Pasalnya telah beredar kabar yang disebarkan oleh Komite Nasional Papua Barat (KNPB) kepada seluruh masyarakat Papua Barat bahwasanya pemimpin Organisasi Papua Merdeka yang selama ini berkoar-koar di luar negeri, Benny Wendatelah mendirikan Kantor OPM di salah satu negara di Benua Afrika.

Berita ini tentunya sangat meresahkan masyarakat Papua yang selama ini selalu dibuat resah oleh kelompok tersebut. Dengan demikian maka keresahan masyarakat akan bertambah. Kekacauan didalam negeri yang sering ditimbulkan mulai dari aksi demo, penjarahan, pembunuhan sadis yang selama ini terus terjadi menjadi deretan kasus yang mungkin akan terus menjadi goresan tinta merah di Tanah Papua.

Selain membuka kantor OPM di Afrika, kabarnya OPM juga merangkul beberapa negara seperti Inggris, Belanda, PNG, Vanuatu dan fiji. Sedangkan kita ketahui sendiri bahwa Belanda merupakan negara yang selama ini menjajah Indonesia selama 350 Tahun. Sehingga keterpihakkan mereka tentunya mempunyai maksud dan tujuan lain.

Berita seperti ini tentunya sangat meresahkan seluruh masyarakat Papua. Saya katakan seluruh masyarakat, karena organisasi separatis Papua yang sering kita kenal dengan sebutan OPM hanyalah sebagian kecil dari masyarakat Papua yang mempunyai pemikiran tidak sejalan dengan masyarakat lainnya di Papua. Bahkan banyak masyarakat Papua yang sangat mengutuk keras dan membenci kelompok ini.

Hal ini dikarenakan selama ini, kelompok tersebut merupakan pemicu gangguan keamanan yang sering terjadi di Papua yang telah banyak juga merampas harta benda masyarakat, lebih dari itu mereka pun tak segan-segan memperkosa hingga membunuh masyarakat Papua selama ini.

Sehingga kami sangat berharap kepada aparat keamanan di negara ini agar terus dapat menjaga dan melindungi kami masyarakat Papua dari gangguan-gangguan kelompok-kelompok separatis ini. Dan diharapkan pula kepada seluruh masyarakat Papua agar tetap bersatu membangun Papua menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Sehingga Dunia mengetahui bahwa Papua dapat terus maju bersama Indonesia.

Selain itu juga kami mengharapkan kepada dunia Internasional agar dapat membuka mata lebar-lebar atas segala pembunuhan, pemerkosaan dan pelanggaran HAM yang selama ini terjadi di Papua yang mereka timbulkan sehingga tidak mudah terhasut oleh tawaran politik yang mungkin saja ditawarkan oleh para ketua OPM di luar negeri yang sering kali mengatasnamakan masyarakat Papua.

Dengan tegas harus diketahui bahwa masyarakat Papua tidak menginginkan kemerdekaan. Kami hanya menginginkan kemajuan dan kesejahteraan di negara kami lepas dari segala gangguan politik maupun keamanan yang sering dilakukan oleh OPM.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun