Mohon tunggu...
Alexander Ardi Widyantoro
Alexander Ardi Widyantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Ad Maiorem Dei Gloriam

Menikah dgn perempuan luar biasa, dikaruniani seorang putri cantik, karyawan perusahaan retail berpusat di bandung jawa barat, menikmati setiap detik yang diberikan, memasak serta bermain musik..........menulis HANYA karena TERPAKSA supaya tidak terlihat "BODOH"

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kangen Bapak

18 Desember 2014   17:23 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:03 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

25 Juni 2014 adalah hari dimana kami melepas kepergian bapak untuk Sowan Gusti, setelah berjuang melawan penyakit kanker usus besar yang dideritanya.

Seperti memutar kembali film lama koleksi pribadi. Semua tergambar kembali dengan jelas, perjalanan kami sekeluarga menapaki sebuah jalan kehidupan yang Tuhan tunjukkan. Pribadi yang sangat sederhana dengan segala keluguan cenderung ke arah kekatrok-an, Tuhan sayang bapak makanya Dia menguji bapak dengan sakit ini, sakit yang bapak derita adalah cara Tuhan untuk membersihkan bapak dari dosa - dosa bapak supaya bapak nanti menjadi layak dan pantas masuk kerajaan surga, itu yg sering bapak ucapkan disaat menaham rasa sakit, diiringi lagu "nderek Dewi Mariyah" aransemen mas Djaduk, darasan doa selalu terucap dari bibirnya.  Jadilah suami istri yang saling mempercayai satu sama lain, jauhi prasangka, saling melayanilah satu dengan yang lainnya, janganlah keluarga didalam keluarga ini terjadi perpecahan, pesan itu terucap dengan terbata - bata dengan uraian air mata. Kiran, ini eyang lagi sakit...... eyangnya bau yahhhh...... bagaimana ditengah sakitnya bapak masih bisa menyapa cucu dengan gurauan..... Ahhhhh rasanya waktu berjalan terlalu singkat, sosok yang tidak terlalu banyak bicara itu harus pergi...... Tuhan begitu sangat adil, Dia tidak memberikan kesukaan akan gadget kepada bapak, makanya kami sering bilang kalo bapak itu katrok, ngajarin bapak untuk bisa sms butuh waktu lama, mengajari bapak untuk bisa telpon menggunakan hp adalah perjuangan..... Rancangan Tuhan memang luar biasa, tidak terbayangkan jika bapak duduk menyendiri di sudut rumah dengan hp ditangan dan bapak asyik ber sms ria......nggak kebayang, he he he. Bapak lebih suka berkomunikasi dengan jam - jam rutin doa OFS. Àaaah masih banyak hal yang belum bapak lakukan untuk si Deblo Kiran.....3 bulan waktu yang singkat buat Kiran mengenal eyang kakung nya... Sekarang Kiran udah punya 4 gigi pak, 2 diatas dan 2 dibawah, menggemaskan saat mendengar celotehan tak jelas dari bibirnya. Tapi aku yakin pasti bapak juga sedang tersenyum "diatas" sana mendengar si Deblo Kiran mengeluarkan suara - suara ajaib nya. Pak betah nggak "disana" ? Kita semua disini selalu mendoakan bapak......... kita semua disini kangen bapak.....

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun