Mohon tunggu...
Alexander Ferdi
Alexander Ferdi Mohon Tunggu... Tutor - Tutor

Hai

Selanjutnya

Tutup

Money

Perputaran Sistem Promosi Judi Online

9 Oktober 2023   08:35 Diperbarui: 9 Oktober 2023   09:24 455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Mengenai judi online ini sebenarnya sudah mulai promosikan judi online ntah dengan dalih seperti apa yang mereka miliki.

Hai, kalian yang sudah mempromosikan judi-judi online (slot gacor) ini, coba lihat beberapa berita ada orang bd (b*n*h diri) karena judi online atau ada yang mati karena judi online atau ada yang membunuh karena judi online, maka apa yang kalian lakukan sudah di luar nalar (bukan nulur)  atas  orang-orang tersebut.

"Saat ini Indonesia tercatat sebagai negara dengan jumlah pemain slot (gacor) terbanyak di dunia, dengan jumlah pengguna angka 212rb pengguna"

Halo kawan, kalian penasaran tidak, kenapa (?) judi online itu tumbur subur di Indonesia, bahkan kalau kalian lihat by data, untuk kategori pemain slot (gacor) terbanyak di dunia. Indonesia itu menempati peringkat pertama dengan jumlah user lebih dari 200rb orang, tepatnya 212rb pemain aktif.  Wow~ jumlah yang fantastis dan diantara seluruh pemain aktif tersebut, menurut laporan PPATK sudah 155 triliun (sekarang sudah 200) uang  yang pergi ke judi online.

Factor penyebab itu banyak sekali kawan, satu pandemi jadi penghasilan orangkan berkurang di waktu pandemi, terus kegiatan juga berkurang, akhirnya mereka mulai cinlok dengan judi online. Awal niatnya coba-coba, Cuma pengen having fun, hilangin bosan, lama jadi candu (aww~).  Kedua, mindset (bukan genset) Masyarakat Indonesia itu sendiri dan ini terbentuk selama bertahun-tahun.

Kalau kalian tau era-era motivator yang dimana orang-orang didorong untuk cepat kaya, cepat sukses, cepat berhasil dan itu baru-baru saja terjadi sekitar tahun 2020 atau 2021. Terakhir, salah satu yang paling mempengaruhi besarnya pertumbuhan pemian slot (gacor) di Indonesia tak lain tak bukan adalah pengaruh "influencer".    

Ketika kalian berbisnis, menghasilkan suatu produk dan tentu produk tersebut pengen dijualkan. Sebagus apapun produk tersebut, seluar biasa apa produk itu, ada satu aspek yang tidak bisa kalian tepikan, Ketika kalian mau berbisnis, apalagi kalau bukan "Marketing". Yups~ itu esensi dasarnya, pemasaran, jadi produk tersebut dipasarkan.

Kalau kita bicara soal "Marketing" itukan cukup luas dan diantara luas tersebut ada satu bagian atau elemen yang paling penting, yakni "pengiklanan" dan "promosi". Ketika kalian punya produk, katakanlah A (poduk) dan harus dijual, berarti kalian melakukan kegiatan pemasaran di situ, salah satunya 'promosi' dan 'iklan'.

Pilihan untuk menjual itu sangat-sangat banyak, pertama, fisik bentuknya bisa baliho event dan sebagainya. Terus media konservatif, sekarang era terus berkembang, media pemasaran, media pengiklanan, media promosi itu bukan Cuma terbatas fisik doang, karena semakin maju ygy. Karena internet semakin maju, muncullah ceruk baru yang Namanya pemasaran digital.

Ada sosmed, placement ads, SEO, dan lain sebagainya. Pilihan untuk promosi itu banyak sekali platfromnya, tapi dengan catatan kalau produk kalian legal. Giaman kalau produk tersebut judi online (?) Mungkin mempromosikan secara fisik, kalian bikin iklan lalu taruh di TV dan tidak mungkin taruh di koran, ini semua berarti tidak bisa kalian lakukan.

Hal yang bisa kalian lakukan adalah ruang digitial, tapi ruang digital pun retreksinya itu luar biasa. Entah itu Google atau Social medianya dan lain sebagainya. Artinya kalian mau mempromosikan produk slot (gacor), kalian harus benar-benar "kreatif". Itulah yang dilakukan oelh Perusahaan-perusahaan judi online, mempromosikan produk mereka dengan cara-cara yang 'unusual' 'out of the box' dan harus diakui "kreatif".

Salah satu bentuk "kreativitas" mereka adalah menggunakan "influencer", sebagai catatan tambahan, selain dengan  menggunakan "influencer", mereka juga banyak sekali nge-hack  website dan yang paling mereka sasar adalah website go.id alias website pemerintah yang sudah tidak terurus yang system cybernya lemah atau memnag benar-benar tidak di develop dengan baik.

Itu banyak sekalia kalau kalian Googling yang mempromosikan slot (gacor), kalau kalian ketemu website go.id tapi mempromosikan judi online jangan diasumsikan "wah weh woh, pemerintahnya yang mempromosikan". Nope~ tidak seperti itu, balik lagi mereka itu memanfaatkan "influencer". Artinya ceruk utama promosi mereka ada di influencer-influencer Indonesia, entah itu artis, konten kreator, gamer, public figure.    

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun