Mohon tunggu...
alexander christian
alexander christian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Let's Start it

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penerapan Prinsip BASIC Pada Media Sindonews.com

8 November 2021   09:51 Diperbarui: 8 November 2021   09:58 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jurnalisme multimedia semakin hari semakin banyak. Apalagi ditambah adanya konvergensi media, menjadikan jurnalisme multimedia semakin berkembang pesat.

Sindonews.com merupakan salah satu contoh jurnalisme multimedia yang ada di Indonesia yang juga perkembangan.

Sindonews.com merupakan salah satu media dibawah manajemen PT. Sindonews Portal Indonesia (SPI) yang mulai berdiri pada 4 Juli 2012 

Melihat Sindonews.com merupakan sebuah jurnalisme multimedia (portal berita online), sehingga pada artikel ini kita akan membahas seputar prinsip yang digunakan oleh Sindonews.com, yaitu Prinsip BASIC.

Terdapat 5 prinsip yang terdapat dalam jurnalisme multimedia, Hal ini dirumuskan oleh Paul Bradshaw yaitu Brevity, Adaptation, Scannability, Interactivity, dan Community and Conversation.

Brevity (B)

Penyajian sebuah berita pada portal berita online, semestinya dibuat secara ringkas, atau tidak banyak memasukan kata-kata yang tidak diperlukan, hal ini juga termasuk ke audio maupun video.

Pada teks, pastikan artikel tidak terlalu panjang. Tetapi jika memang harus menggunakan teks panjang, jurnalis bisa membaginya menjadi beberapa paragraf masing-masing dengan fokus tertentu, atau memenang satu konsep per paragraf

Hal ini juga termasuk pada video dan audio, pada sebuah video maupun audio durasi yang paling lama adalah tiga menit, jika lebih dari itu akan terlalu lama.

Prinsip Brevity di Sindonews diterapkan dengan baik. Terlihat teks berita yang ada disajikan secara ringkas, sehingga nyaman untuk dibaca.

 Sumber: sindonews.com
 Sumber: sindonews.com

Seperti pada salah satu artikel berita Sindonews di atas, yang membahas tentang anak Jendral Andika Perkasa yang merupakan seorang Dokter, yaitu Alexander Akbar Wiratama Perkasa.

Pada konten video, Sindonews juga menerapkan prinsip Brevity dengan baik. Durasi video yang disajikan juga tidak terlalu lama atau sekitar satu menit.

Sumber: sindonews.com
Sumber: sindonews.com

Adaptation (A)

Dengan adanya perkembangan teknologi, memunculkan sebuah media baru.

Pada era sekarang ini, jurnalis tidak hanya menulis, atau hanya merekam video atau audio. Dengan hadirnya situs web, penyajian berita dapat masukan berbagai macam media.

Media yang dapat dimasukan seperti:

-Teks

-Audio

-Video

-Foto

-Animasi

-Obrolas langsung(Live Chats)
-Dan lain-lain

Pada Sindonews mereka menerapkan prinsip Adaption dengan baik. Sindonews memiliki kategori-kategorinya sendiri pada setiap media yang ingin disajikan

Sumber: sindonews.com
Sumber: sindonews.com

Meskipun memiliki kategori-kategorinya sendiri, tetapi pada setiap artikel yang disajikan oleh Sindonews terdapat foto.

Scannability (S)

Terdapat 79% pengguna web memindai (scanning) halaman. Mereka menjadi judul, subjudul, tautan (link), serta apapun yang dapat membantu mereka untuk menavigasi teks di layar.

Oleh karena itu penggunaan kata kunci sangat diperlukan, baik itu pada judul, serta subjudul. 

Tujuan dari penggunaan kata kunci tersebut jelas, agar konten bisa lebih banyak dibaca, serta mendapatkan posisi teratas. Karena semakin populer konten kita, akan semakin banyak pula yang akan membaca.

Serta semakin efektif kita menggunakan kata kunci pada konten, akan mempermudah mesin pencari untuk menemukan konten kita. Konten pencari ini sering kita ketahui dengan istilah Search Engine Optimisation (SEO).

Pada setiap konten Sindonews, telah merapkan prinsip Scannability dengan baik, penggunaan kata kunci pada judul, subjudul, serta penggunaan Hyperlinks sudah ada pada setiap konten berita yang disajikan.

Interactivity (I)

Prinsip ini mengacu pada adanya kontrol yang diberikan pada pembaca atau pengguna. Terdapat dua dimensi dimana interaktivitas beroprasi, yaitu ruang dan waktu serta input dan output

Ruang dan Waktu

Pada ruang dan waktu, hal ini mengacu pada para pembaca atau pengguna yang dapat mengakses serta mengkonsumsi konten atau berita pada ruang serta waktu yang bebas serta nyaman bagi mereka. 

Sindonews memberikan hal ini kepada pengguna, dimana mereka dapat membaca serta melihat konten yang mereka inginkan sesuai dengan ruang dan waktu yang mereka inginkan.

Input dan Output

Dengan hadirnya kategori yang dimiliki oleh video serta hyperlinks pada setiap konten yang Sindonews sajikan, ini memungkinkan adanya kontrol dari pengguna atau pembaca.

Pada Sindonews melalui output pengguna dapat melakukan navigasi ke website lainnya dengan tautan yang diberikan pada setiap artikel. Serta dapat mengakses video, maupun inforgrafis yang disajikan.

Lalu melalui input, pengguna atau pembaca dapat melakukan interaksi kepada redaksi pada fitur kontak kami yang ada pada Sindonews.

Community and Conversation (C)

Pada sebuah media, komunitas menjadi hal yang sangat penting. Media membutuhkan komunitas tidak hanya sebagai pembeli, melainkan juga sebagai kontributor aktif, moderator, serta editor.

Sindonews memiliki pinsip Community and Conversation dilihat dari adanya media-media lain seperti Facebook, Instagram, Twitter, serta YouTube untuk update konten terbaru. Pada media-media tersebut pengguna dapat melakukan interaksi atau feedback dengan fitur kolom komentar.

Tak hanya di media-media tersebut saja, melainkan juga pada setiap konten yang disajikan pada Sindonews.com juga terdapat kolom komentar untuk melakukan diskusi atau berkomentar.

Dari penjelasan diatas, hal ini dapat disimpulkan bahwa Sindonews sudah menerapkan prinsip BASIC dengan sangat baik pada media mereka.

Semoga dengan artikel ini, dapat memerikan informasi atau wawasan terbaru!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun