Pembangunan Mushola Al Firdaus ini tidak rampung selama bertahun-tahun, mangkrak, kehabisan dana atau ada hal lain?
Pembangunan suatu tempat ibadah seperti masjid, mushola, langgar dan lainnya menurut ajaran agama masing-masing kerap menjadikan ladang pahala untuk ummat, tapi untuk mushola yang satu ini berbeda bahkan mirisnya tidak rampung selama bertahun-tahun.
Terlihat dari gambar tersebut tidak adanya aktifitas pembangunan sama sekali, seperti bangunan mangkrak yang kehabisan dana pembangunan dan yang bikin heran adalah sudah terpasang toa padahal progres pembangunan mushola Al Firdaus ini belum terpasang pintu, belum ada jendela, belum dilakukan pengecatan bahkan keramik pun belum terpasang.
Hal ini membuat saya penasaran dan terlihat seperti ada yang ganjal karena pembangunan muhsola Al Firdaus ini tidak begitu megah ataupun besar tapi kenapa bisa mangkrak dan yang lebih bikin saya heran itu adalah pemasangan toa dimana umumnya pembangunan mushola/masjid toa itu dipasang terakhir atau setidaknya setelah bisa difungsikan untuk tempat ibadah karena jaringan atau instalasi listrik pun belum terpasang, terlihat dari gambar tersebut sepertinya aliran listrik pun tidak jelas sumbernya dari mana.
Saking penasarannya saya mencoba bertanya kepada orang-orang tentang pembangunan mushola tersebut kapan akan selesai pembangunan mushola Al Firdaus ini, dan kenapa tidak juga rampung setelah bertahun-tahun dibangun, sayangnya tidak ada satu orang pun yang bisa jawab.
Setelah saya bertanya kepada orang-orang dan tidak ada satupun yang mampu menjawab atas pertanyaan yang saya ajukan, akhirnya saya memutuskan untuk berselancar ke internet melalui chrome browser untuk menulusuri lebih lanjut tentang kelanjutan pembangunan mushola Al Firdaus yang tidak rampung bertahun-tahun, sayangnya usaha saya berselancar melalui chrome browser pun sia-sia karena tidak ada hasil yang cocok.
Sama seperti pembaca yang budiman, sia-sia juga apa yang anda baca karena ternyata saya sedang makan di sebuah warteg di suatu daerah dan saya memotret bangunan tersebut dari kotak amal yang sepertinya fiktif karena setelah bertahun-tahun saya makan di warteg tersebut masih ada saja dari 2017 sampai 2022 sekarang.
