Mohon tunggu...
Alesandro BriganSaputra
Alesandro BriganSaputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

heyo it's me!

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Kata "Alay" Sudah Ada Sejak Era 1990-an? Kok Bisa?

3 November 2021   00:53 Diperbarui: 3 November 2021   10:09 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain Bu Vero, saya juga bertanya kepada mama saya yaitu Bu Yuli yang berusia 46 tahun. Beliau mengatakan bahwa beberapa kata slang atau kata gaul yang sering mereka gunakan di tahun 1990-an adalah kata "alay" dan "egp" (emang gue pikirin). Kata "alay" dan "egp" tersebut masih digunakan oleh remaja generasi z saat ini dan artinya juga masih sama. 

"Alay" digunakan untuk mengomentari sesuatu yang dianggap berlebihan misalnya "alay banget si penampilan loe hari ini" dan "egp" (emang gue pikirin) digunakan untuk menunjukkan ketidakpedulian kita terhadap sesuatu, selain "alay" dan "egp" juga ada kata "boker" yang digunakan oleh mama saya pada masa remajanya. Kata "boker" ini juga masih digunakan sampai sekarang yang berarti buang air besar. Contoh penggunaan kata "boker" misalnya "cepet woi, gua mau boker". 

Jika terdapat kesamaan, pasti juga terdapat perbedaan. Perbedaan yang signifikan yang saya lihat berdasarkan hasil wawancara dengan orang tua teman saya dan mama saya ialah terlihat pada penggunaannya, penggunaan kata slang zaman dulu tidak seluas seperti zaman sekarang karena zaman dulu teknologi masih terbatas. 

Perbedaan lainnya terlihat pada bahasa. Kata slang zaman dahulu kebanyakan menggunakan bahasa Indonesia dan singkatan misalnya "gpl" (gak pake lama) dan "egp" (emang gue pikirin), sedangkan zaman sekarang kata slang kebanyaakan menggunakan bahasa serapan dari luar misalnya inggris. Contohnya bahasa anak Jakarta Selatan yang dicampur dengan bahasa inggris seperti "which is" dan "kepo" kepanjangan dari kata kepo ini adalah "Knowing Every Particular Object".

Kesimpulan:

Penggunaan kata slang atau kata gaul dianggap lebih mudah dan praktis sehingga banyak digunakan oleh remaja baik zaman dulu maupun sekarang. Terdapat beberapa kata slang zaman dulu yang masih digunakan atau sama dengan zaman sekarang misalnya "alay" namun juga terdapat beberapa perbedaan antara kata slang zaman dulu dan sekarang karena banyak faktor misalnya perubahan zaman dan perkembangan teknologi. Boleh saja kita menggunakan kata slang dalam berinteraksi dengan teman-teman dalam kehidupan sehari-hari, namun jangan sampai melupakan bahasa kita yaitu bahasa Indonesia.

Daftar Pustaka:

Suhardianto & Suryani, M.S. (2018). Penggunaan Bahasa Slang Remaja dari Masa ke Masa di Batam. SNISTEK, 1(1), h. 163-168.

KBBI. (n.d.). Arti Kata Slang Menurut KBBI. Diakses dari https://jagokata.com/arti-kata/slang.html, pada 2 November 2021 pukul 22.21 WIB.

Liputan6.com (2021). "10 Bahasa Slang dalam Kamus Gen Z, Beberapa Populer di Medsos". Diakses dari https://m.liputan6.com/global/read/4691577/10-bahasa-slang-dalam-kamus-gen-z-beberapa-populer-di-medsos, pada 2 November 2021 pukul 22.30 WIB.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun