Mohon tunggu...
Chitra Aleida Divakaruni
Chitra Aleida Divakaruni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jember

-

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Melihat Ketergantungan Ekonomi Kuwait: Tantangan di Tengah Krisis Global

21 Maret 2024   14:37 Diperbarui: 21 Maret 2024   14:39 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

 4. Kerja Sama Internasional: Kuwait berpartisipasi dalam upaya bersama dengan negara lain untuk mengatasi krisis ekonomi global, termasuk melalui forum internasional seperti G20.

 5. Paket stimulus ekonomi: Pemerintah Kuwait juga dapat menerapkan paket stimulus untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja.

Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengurangi kerentanan Kuwait terhadap fluktuasi harga minyak dan memperkuat ketahanan ekonomi Kuwait terhadap tantangan ekonomi global.

Ketergantungan ekonomi dalam globalisasi ekonomi mengacu pada ketergantungan suatu negara terhadap perekonomian dunia atau perekonomian negara lain.

 Globalisasi ekonomi telah mengubah cara negara-negara berinteraksi dalam perdagangan, investasi, dan arus modal, sehingga menciptakan jaringan ekonomi yang lebih terintegrasi di seluruh dunia.

Pertama, ketergantungan ekonomi mungkin timbul dari ketergantungan ekspor. Banyak negara mengandalkan ekspor sumber daya alam atau produk tertentu untuk memperoleh pendapatan.

Namun ketergantungan ini membuat negara-negara tersebut rentan terhadap fluktuasi harga komoditas global dan perubahan permintaan pasar internasional.

Selain itu, ketergantungan dapat timbul melalui aliran modal dan investasi. Banyak negara mengandalkan investasi asing langsung atau portofolio untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Oleh karena itu, penting bagi negara-negara untuk secara hati-hati mengelola ketergantungan ekonomi mereka dengan mengadopsi kebijakan yang mendorong diversifikasi ekonomi, inovasi, dan pembangunan infrastruktur. Hal ini memungkinkan untuk mengurangi risiko, memaksimalkan manfaat globalisasi ekonomi, dan membangun landasan yang lebih kuat untuk pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun