Setelah menyadari itu, saya bertanya lagi. Apa alasan saya sebenarnya untuk tidak memberi kepada mereka?
Apa memang betul karena lagu mereka jelek? Atau karena saya merasa mereka belum berusaha dengan cukup baik?
Kelihatannya yang ke-dua lah alasan saya.
Mereka seharusnya melakukan cara lain untuk mencari uang, menurut saya. Usaha mereka saat ini tidak baik, dan malah mengganggu, menurut saya.
Tapi mengingat saya tidak tahu seberapa besar mereka sudah berjuang, rasanya sombong kalau saya kesal pada mereka karena alasan ini.
Mudah untuk kesal kepada mereka, dengan keadaan finansial saya yang cukup aman. Mudah untuk merasa mereka "kurang berjuang", ketika saya tidak tahu perjuangan mereka sebenarnya, ketika saya hanya melihat sebagai orang luar.
Lucu ya. Padahal saya sudah tahu kalau semua orang itu punya perjuangannya masing - masing. Punya alasannya masing -- masing untuk berjuang.
 Tapi ternyata saya belum benar -- benar mengerti semua itu.
-------------------------------------------------------
Hei! Terima kasih sudah memberi waktunya untuk baca artikel ini!
Artikel ini diinspirasikan oleh pengalaman saya sendiri, dan lagu Kendrick Lamar yang berjudul "How Much a Dollar Cost".