Adapun bahaya plagiarisme yang dilakukan oleh dosen atau peneliti tentu kredibilitasnya akan terganggu. Tidak ada penghargaan untuk setiap karyanya, tidak ada kepercayaan sama sekali. Tentu saja perawatan ini tidak diinginkan.
7. Melakukan Edit ulang
Pendekatan untuk menembus jurnal penelitian internasional adalah observasional dan menyeluruh. Diamati dan teliti dalam banyak hal, salah satunya adalah meluangkan waktu untuk mengoreksi kembali apa yang telah ditulis. Bagus tidaknya paper anda pasti karena anda telah menyelesaikan proses editing dan revisi. Jadi makalah Anda tidak ditulis hanya sekali.
Meluangkan waktu untuk mengedit ulang sebenarnya tidak terlalu sulit. Juga tidak membuang-buang waktu. Proses editing ini mungkin terlihat sepele, tapi penting. Lihatlah semua jurnal penelitian internasional yang lulus. Jurnal yang lolos memiliki sedikit cacat, jika hanya sedikit.
Staf seleksi juga melakukan penyaringan yang ketat terhadap setiap jurnal yang masuk. Mengingat proses seleksi jurnal penelitian bisa memakan waktu lama, tak ada salahnya membuang peluang. Bekerja sepenuh hati untuk bisa menembus jurnal penelitian internasional.
Inilah tujuh cara yang bisa Anda coba untuk menembus jurnal penelitian internasional. Setidaknya di area ini, sedikit dapat membantu Anda melalui pilihan. Semoga paparan artikel ini bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H