Suk-min mengancam dewan direksi untuk memilihnya sebagai penjabat ketua. Dia memiliki rencana sebelumnya secara diam-diam untuk menyuap dewan direksi dengan uang yang diperoleh setelah membubarkan tim audit dan menerima uang dari subkontraktor. Akhirnya dewan direksi berpihak untuk memilihnya sebagai komisaris sementara.
Keesokan harinya Do-hee memasuki kantor dengan membawa rasa canggung bersama pengawal pribadinya Gu Won. Para karyawan menyadari ada sesuatu yang aneh di antara keduanya. Gosip dan pertanyaan tentang apakah mereka bertengkar membuat Gu-won kesal.
Sementara itu, Bok-gyu menyamar sebagai pengantar barang dan mengunjungi kantor Do-hee dengan helm full face gelap. Da-jeong mengira dia adalah pelaku penyerangan kepada Do-hee saat itu. Dia menamparnya keras dengan buku sampai Bok-gyu tergeletak. Â Untungnya, Gu-won datang membantunya dan menyelesaikan kesalahpahaman tersebut. Disaat yang saa, Gwang-chol menyusup ke kantor dan mengintai situasi.
Kemudian, rapat dewan direksi diadakan. Do-hee terkejut karena Suk-min dengan cepat berhasil menjadi komisaris sementara. Bahkan Su-ahn mendukung kakaknya karena dia berjanji akan berinvestasi di Mirae Clothing (perusahaannya).Â
Usai pertemuan, Su-ahn mendatangi Do-hee lagi dan mencoba memprovokasinya. Seok-hoon dengan cepat membela Do-hee, tapi Do-hee memintanya untuk mundur. Suk-min juga turun tangan, bertindak manis didepan Do-hee sembari menampakan mencelanya karena tidak dapat menemukan pria yang bersedia menikahinya.
Gu-won semakin tertekan karena Seok-hoon dan Do-hee diam-diam berbicara di dalam mobil. Seok-hoon memberi tahu Do-hee bahwa dia menemukan sesuatu yang mencurigakan dalam laporan keuangan perusahaan dua tahun lalu.
Perusahaan membeli kapal dengan harga mahal dan mereka mencurigainya, serta kapalnya juga entah berada dimana. Seok-hoon meyakinkan Do-hee untuk membantunya sampai akhir. Hal ini membuat Gu-won antara bertingkah cemburu atau memang cemas akan keselamatan Do-hee.
Seok-hoon kemudian mengantarkan Do-hee kepada seorang pengacara. Pengacara ersebut mengatakan mereka membutuhkan lebih banyak bukti kuat yang menundukung Do-hee dalam kasus ini. Selanjutnya, polisi juga memberi tahu Do-hee bahwa mereka belum bisa memecahkan dan menemeukan pembunuh misterius. Setelah beres keduanya, Do-hee melanjutkan kencannya, dan Gu-won terlihat semakin cemburu.
Dia semakin kesal saat Do-hee meminta kencannya untuk mendaftarkan pernikahan mereka sore itu juga. Pria tersebut menerima tawaran tersebut dan mereka berencana untuk bertemu di kantor.
Dalam perjalanan kembali, Gu-won terus bersikap acuh dan mengatakan dia tidak akan peduli lagi dengan apa yang Do-hee lakukan. Do-hee menjelaskan dirinya akan tidak bahagia dengan pernikahannya tetapi ia memanfaatkan kencannya yang berprofesi sebagai jaksa untuk menyelesaikan kasus ini.
Gu-won juga berusaha berhenti menghabiskan lebih banyak waktu bersamanya, dia menyarankan Do Hee agar cepat menemukan pelakunya. Dia menemukan bos mafia baru dan mengancam akan menyakitinya jika dia tidak membantu menemukan Gwang-chol.