Selanjutnya menurut Wendy Dilansir dari website VeryWellMind.com (2023), ada beberapa ciri-ciri secara spesifik dari Attention Seeker, yaitu sebagai berikut:
- Posting berlebihan di media sosial dan terkesan haus "like" dan komentar sebanyak-banyaknya.
- Memberikan komentar baik secara online maupun secara langsung secara berlebihan agar membuat orang merasa tidak nyaman atau melampaui batas sosial.
- Terus-menerus melakukan kebohongan tentang kekayaan materi, penampilan fisik, dan kesuksesan pribadi.
- Bertindak seolah-olah segala sesuatu yang terjadi padanya adalah bencana, dan merasa hidupnya paling berat diantara orang lain.
- memiliki perilaku provokatif kepada orang lain alias tukang kompor.
- Harus dan Wajib menjadi pusat perhatian orang lain.
- Sering membuat komentar yang mencela diri sendiri sebagai upaya untuk divalidasi.
- Sudah pasti memiliki kepribadian yang "dramatis" atau "drama queen/king".
Referensi:
Don, B. P., Girme, Y. U., & Hammond, M. D. (2019). Low Self-Esteem Predicts Indirect Support Seeking and Its Relationship Consequences in Intimate Relationships. Personality and Social Psychology Bulletin, 45(7), 1028-1041. https://doi.org/10.1177/0146167218802837
www.medicalnewstoday.com/articles/attention-seeking-behavior
www.verywellmind.com/attention-seeking-behavior-causes-traits-treatment-5213790
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H