1. Kamu bisa mentransformasikan keraguan, ketidakmampuan, keresahan menjadi tindakan yang lebih berarti (mindfullness)
2. Semakin kamu aware terhadap QLC, semakin kamu tidak akan berlarut dalam tekanan, stress dan beban pikiran yang menganggu
3. Memahami QLC di usia muda bisa menggambarkan kelebihan dan kekurangan hidup kedepan (sampaikan pada dirimu secara jujur)
4. List apa yang menjadi rasa tidak nyaman kamu selama ini dan jadikan bahan evaluasi yang penting terhadap kondisi kamu sekarang dalam menghdapi QLC.
5. Kamu bisa menigkatkan semangat dan motivasi untuk meraih kebahagiaan.
Hindari Hal-Hal Berikut Saat Menghadapi Quarter Life Crisis
1. Jangan lakukan toxic productivity (overworking)
2. Jangan pakai waktu istirahat kamu untuk overthinking
3. Jangan menerapkan standar hidup kamu yang sekarang kepada standar hidup orang lain
4. Jangan mengambil resiko terlalu tinggi
5. Jangan terburu-buru ingin usai, pahami setiap kondisi secara sabar dan berprogress, karena itu adalah hidup kamu. Kamu berhak untuk lebih tahu dari pada orang lain.
Pengalaman Pribadi Sampai Titik Ini Untuk Manajemen Quarter Life Crisis