Kehidupan Sosial (Social Life): Pengertian, Tujuan dan Tips

Kehidupan sosial seseorang terdiri dari berbagai ikatan yang ia bentuk dengan orang lain, seperti keluarga, teman, anggota komunitasnya, dan orang asing. Manusia adalah makhluk sosial, jadi wajar kalau seseorang tidak bisa hidup dalam kesendirian tanpa orang lain.  Setiap manusia akan selalu membutuhkan orang lain untuk hidup terutama dalam memenuhi kehidupan sosialnya.

Apa Itu Kehidupan Sosial?

Kehidupan sosial secara jelas diartikan ketika seseorang punya ikatan hubungan dan bisa mampu berkomunikasi dengan orang lain, seperti keluarga, teman, dan orang lain. Hal ini dapat diukur dari durasi dan kualitas interaksi sosial yang seseorang tersebut miliki secara rutin, baik secara langsung (tatap muka) ataupun secara daring.

Kehidupan sosial juga dapat didefinisika sebagai interaksi atau hubungan antara manusia satu dengan manusia lain dalam suatu kelompok atau lingkungan dan saling terjadi komunikasi yang kemudian berkembang menjadi saling membutuhkan antara satu sama lain.

Kenapa Kamu Harus Tau Kehidupan Sosial? Apakah Penting?

Jawabannya adalah iya penting. Karena kehidupan sosial adalah bagian tak terpisahkan dari hidup kita sebagai mahkluk hidup yang seringkali berinteraksi secara sengaja atau tidak sengaja dengan orang lain. 

Dampak positifnya adalah kita bisa aktif berkomunikasi, saling membantu, saling bertukar informasi yang relevan, saling bahu membahu dalam membangun sesuatu, berkerja sama untuk mencaptai tujuan bersama, atau bahkan saling memberikan dukungan untuk menciptkan harmonisasi antara satu dengan yang lain.

Ada 6 esensi penting dalam  kehidupan sosial yang perlu kamu capai. yaitu sebagai berikut:

1. Membangun Hubungan

Dalam proses kehidupan sosial, individu atau kelompok dapat berkomunikasi, berbagi informasi, dan membangun hubungan yang erat. 

2. Menghargai Perbedaan

Seseorang dapat saling memahami, menghargai, dan menerima perbedaan dalam masyarakat.

3. Membangun Identitas Sosial Yang Kuat

Identitas sosial yang kuat sangat penting dalam kehidupan sosial karena dapat memberikan rasa memiliki dan rasa bangga.

4. Mencapai Tujuan Sosial

Tujuan sosial ini dapat berkisar dari tujuan kecil seperti mencari teman baru, hingga tujuan yang lebih besar seperti mengubah kebijakan publik.

5. Meningkatkan Kesejahteraan Sosial

Dukungan sosial ini dapat berupa dukungan moral, atau dukungan lainnya secara bersama untuk mencapai kesejahteraan sosial.

6. Menjaga Solidaritas

Kehidupan sosial yang baik ditandai dengan hubungan sesama yang kompak dan solid.

Tips Untuk Bisa Memiliki Social Life

Tidak dapat dipungkiri pada era sekarang manusia setidaknya membutuhkan Social Life untuk bisa menjaga keharmonisan, memperluas relasi dan bekerja sama. Walaupun itu masih di tahap memulai, kamu bisa melakukan tip sebagai berikut untuk bisa memiliki Social Life.

1. Bangun Jaringan Sosial 

Membangun jaringan (networking) bisa dilakukan secara step by step dengan melakukan komunikasi dengan orang terdekat terlebih dahulu. Seperti keluarga di rumah, teman di rumah, tetangga, teman sekelas, teman kuliah, teman di organisasi dan cobalah untuk berinteraksi dan mencari topik ngobrol untuk meningkatkan perhatian dan hubungan sosial.

Ada beberapa cara juga yang efisien, yaitu lakukan kegiatan komunikasi atau aktif berkomunikasi secara online contohnya seperti membuat grup kelompok atau komunitas di media sosial, ga masalah kok.

2. Berani Berbicara Kepada Orang Lain

Memang terdengar gampang-gampang-susah. Tapi ini salah satu langkah yang baik agar bisa meningkatkan hubungan dalam Social Life. Lakukan dengan sederhana dan improvisasi saja, seperti perkenalkan nama kamu ketika baru di organisasi atau di sebuah lingkungan baru, Dan ketika lagi hang out bersama temen-temen, jangan sungkan-sungkan buat tanya kabar kepada mereka.

First Impression Is The Key!

3. Mulai Dari Yang Sederhana

Kamu bisa lakukan dengan mengadakan jadwal santai dengan temen-temen atau keluarga secara teratur, Luangkan waktu kamu untuk bertemu dan bersilaturahmi dengan temen-temen. Kamu harus berorientasi sebagai pembicara dan pendengar yang baik, dan hargai dan apresiasi setiap pertemuan atau suatu interaksi dengan temen-temen atau keluarga kamu.

5 Hal Yang Harus Dihindari Ketika Menjalankan Social Life

1. Jangan terlalu mendominasi saat jadi pembicara, kamu juga harus jadi pendengar yang baik.
2. Hindari sikap yang membuat tidak nyaman orang lain.
3. Apatis dan tidak memberi feedback/respon kepada lawan bicara.
4. Jangan membahas hal personal terlalu dalam jika baru pertama bertemu.
5. Bersikap malu dan takut salah pada waktu yang sama ketika berinteraksi

Pengen tau tentang Psikologi Komunikasi lainnya? Yuk, baca lebih banyak artikel lainnya di Blog Aldi Nur Sopian. Tunggu apa lagi? Baca kumpulan artikel seru sekarang juga! Gratis, lho.

seputar-social-life-10-6540c911ee794a7c221e2e53.jpg