Mohon tunggu...
Aldi Kusuma
Aldi Kusuma Mohon Tunggu... Relawan - Aktivis sosial

Mimpi harus terwujud di dunia nyata

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Sakit Selama 20 Tahun, Belum Ada Bantuan dari Pemerintah, Komunitas BOLT Respon Cepat

7 Oktober 2020   21:12 Diperbarui: 7 Oktober 2020   22:02 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pandeglang- komunitas (Bikin orang lain tersenyum) bolt humanity menjelaskan "Berawal dari pesan yang diteruskan di WhatsApp grup kami.

Ibu Tati Hartati (46th), warga Cigondang-Labuan-Pandeglang yang mengalami lumpuh selama 20th, tanpa diketahui sakit apa yg diderita (karena keterbatasan dana sehingga tidak dapat berobat),yang membutuhkan kursi roda dan perhatian khusus dari pihak terkait.

Informasi ini tidak kami sia-siakan, salah satu team kami dari Pandeglang langsung gercep mengambil kursi roda yang ada di Rumah Singgah kami di Rangkasbitung, untuk kemudian disampaikan kepada ibu Tati.

Tidak bisa berkata-kata, ketika kami sampai di kediaman ibu Tati, yang tinggal di rumah adiknya yang ternyata si adik mengalami gangguan kejiwaan karena tekanan ekonomi.
Tidak ada yang bisa kami lakukan kecuali menyampaikan kursi roda dan buah tangan berupa paket sembako.


img-20201006-164744-5f7dd68f8ede482fda49d792.jpg
img-20201006-164744-5f7dd68f8ede482fda49d792.jpg
lngin rasanya bisa membantu agar mereka mendapat penanganan pengobatan,dengan menguruskan fasilitas jaminan kesehatan, namun m KTP dan KK tidak mereka miliki. Hal inilah yang membuat mereka tidak pernah menerima bantuan dari Pemerintah."

Menurut suci (19) seorang relawan lokal sekaligus yang mengurus ibu tati Hartati, bu tati dapat bantuan covid19 BLT dana desa dan ada juga kemarin bantuan sembako dan pengobatan dari pihak puskesmas setempat, sebelumnya ibu tati tidak pernah mendapatkan bantuan apapun dikarenakan ibu tati tidak memiliki data kependudukan. Harapan saya sebagai yang mewakili dari pihak keluarga ibu tati. Semoga dengan semakin viralnya kabar berita tentang ibu Tati ini, menjadi jalan datangnya pertolongan Allah melalui perhatian dari dinas terkait dan para donatur Aamiin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun