Pengabdian Masyarakat untuk Desa Sehat: Proker Biopori di Dusun Merasih, Desa Kemiri

PENGABDIAN MASYARAKAT UNTUK DESA SEHAT: PROYEK BIOPORI DI DUSUN MERASIH, DESA KEMIRI

Hari ini, tim dari R18 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya berhasil melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Dusun Merasi, Desa Kemiri. Program utama yang kami lakukan adalah implementasi biopori untuk meningkatkan kesehatan lingkungan dan pengurangan sampah organik.

Hasil Kegiatan:

1. Pengurangan sampah biopori: Dengan pembuatan biopori, kami berhasil mengurangi sampah organik dan menjadikannya kompos. Ini tidak hanya mengurangi sampah organik, tetapi juga mengurangi risiko banjir di musim hujan.
   
2. Peningkatan Kesuburan Tanah: Biopori membantu mempercepat penguraian limbah organik, memberikan nutrisi kepada tanaman. Ini berdampak positif pada produktivitas pertanian masyarakat setempat.
   
   

   Pengabdian Masyarakat Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (2024)
3. Sanitasi Lingkungan: Dengan pembuatan lubang biopori, kami mendorong praktik pembuangan limbah yang lebih baik. Ini berkontribusi pada peningkatan sanitasi dan kesehatan masyarakat.
   
   

   Pengabdian Masyarakat Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (2024)
4. Peningkatan Pengetahuan Masyarakat: Selama kegiatan, kami melibatkan warga desa dalam penyuluhan mengenai pentingnya biopori. Masyarakat diajak untuk berpartisipasi aktif dalam merawat dan memperluas penggunaan biopori di lingkungan mereka.
   
   

   Pengabdian Masyarakat Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (2024)

Pembahasan:

1. Siklus Berkelanjutan: Program biopori merupakan langkah konkret dalam menciptakan siklus berkelanjutan di Desa Kemiri. Dengan menjaga keseimbangan ekosistem, kita dapat memastikan keberlanjutan sumber daya alam.
2. Kontribusi terhadap Lingkungan Global: Dalam upaya melawan perubahan iklim, implementasi biopori adalah kontribusi nyata dalam mengurangi emisi gas rumah kaca. Penyerapan karbon yang ditingkatkan dan pelestarian air tanah adalah langkah-langkah positif dalam mendukung upaya global.
3. Kolaborasi Bersama Masyarakat: Keberhasilan proyek ini tidak hanya karena upaya tim, tetapi juga kerjasama yang erat dengan masyarakat setempat. Pemberdayaan masyarakat adalah kunci keberlanjutan proyek ini.
4. Evaluasi dan Pengembangan: Kami berkomitmen untuk terus melakukan evaluasi berkala terhadap dampak proyek ini dan mengembangkan inisiatif yang lebih besar untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Desa Kemiri.
   
   

   Pengabdian Masyarakat Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (2024)

   

Pengabdian Masyarakat Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (2024)

Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat menginspirasi desa-desa lain untuk mengadopsi solusi berkelanjutan dalam mengatasi tantangan lingkungan. Bersama-sama, mari kita bahu-membahu membangun masyarakat yang sehat dan lingkungan yang berkelanjutan.