"Koordinator IT meminta perintah bos," Kata Sang Tangan Kanan.
  "Suruh tenang saja. Kondisi semua perangkat IT harus mati. Tanpa aktivitas. Jangan sampai terlacak. Server baru akan disiapkan di luar negeri dengan perlindungan yang ketat. Ingat juga, semua wanita yang melayani disini tidak boleh keluar dari kawasan ini. Jangan sampai informasi keberadaan kita disini bocor. Jika bocor, kita pindah lokasi. Semua harus terkendali dulu," kata Sang Gembong.
  "Oke bos, saya pamit dulu untuk koordinasi dengan semua pasukan yang sedang tiarap," kata Sang Tangan Kanan.
  "Oke, saya juga mau berenang," kata Sang Gembong sambil berjalan menuju kolam renang di villa tersebut. Sang Gembong dalam persembunyian sementara. Vila mewah, sarapan dan makanan enak, cerutu kesayangan dan para wanita pelayannya. Kemewahan persembunyian ditengah maraknya kasus Sang Kaisarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H